Mohon tunggu...
Dinda Annisa
Dinda Annisa Mohon Tunggu... Freelancer - Penterjemah Lepas

Based in Bekasi

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Memecah Hambatan, Wanita Muslim Kashmir Memilih 'Make-up' sebagai Karier dan Unggul di Dalamnya (1)

27 Juli 2022   20:42 Diperbarui: 27 Juli 2022   20:46 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Make-up | Sumber: Indiatimes.com 

Meskipun ia telah mempelajari tata rias, sangat sulit untuk masuk ke industri film untuk pekerjaan ini. Ada persaingan yang ketat.

"Ketika ada begitu banyak penata rias di lembah dan kita perlu menunjukkan kehadiran kita, tentu saja kita harus memilih sesuatu yang berbeda. Saya menghubungi produser jalur lokal yang membantu saya. Sebelum mengambil jalur tata rias selebriti, saya harus menunjukkan kepada mereka beberapa hasil kerja saya," ungkap Munisa.

Munisa sangat beruntung bisa mengejar karirnya karena suami dan mertuanya sangat mendukung pekerjaannya.

"Ibu mertua saya adalah seorang wanita pekerja dan ia juga ingin saya bekerja. Saya tidak perlu berusaha keras untuk memotivasi keluarga saya," tutur Munisa.

Saba Shafi

Saba Shafi | Sumber: Indiatimes.com 
Saba Shafi | Sumber: Indiatimes.com 

Saba Shafi adalah penata rias wanita paling sukses di J&K. Ia menggunakan media sosial untuk menjalankan bisnisnya. Ia juga merupakan penata rias wanita Kashmir pertama yang menggunakan media sosial untuk berbisnis. Saba telah menetapkan tren baru.

Saba membuka halaman Instagram dan Facebook-nya setelah menerima tanggapan positif dan sekarang ia menerima pesanan baru di akun Instagram-nya.

Saba, yang berusia di awal 30-an, kini telah memiliki 149.000 pengikut di aplikasi berbagi foto Instagram dengan nama 'Makeup by Saba'.

Meskipun orang tuanya berasal dari Sopore, Kashmir Utara, Saba lahir dan dibesarkan di Srinagar.

Ia belajar tentang make-up pada tahun 2012 di London, ketika ia pergi ke sana untuk mengunjungi anggota keluarganya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun