Media tradisional adalah media konvensional yang ada atau lahir di era industri dan informasi, sebelum adanya internet. Cangkupan dari media tradisional adalah media cetak, media penyiaran, media luar ruang (seperti papan reklame, poster), surat langsung (contohnya brosur dan katalog), film, audio analog (termasuk kaset, piringan hitam, dll), dan buku. Media tradisional memiliki beberapa ciri dan karakteristik, diantaranya komunikasi satu arah, interaktivitas terbatas, berbentuk fisik, pendistribusiannya yang terjadwal, memiliki jangkauan lokal / regional, tingginya biaya produksi, memiliki penjaga / gatekeeper profesional seperti jurnalis, editor, dan produser yang mengkurasi konten sebelum disebarkan / dipublikasikan kepada khalayak umum.
Sedangkan media baru yang kian populer hingga saat ini, adalah media yang lahir saat era digital sudah menjadi bagian dalam kehidupan masyarakat. Dalam era digital terdapat berbagai cangkupan diantaranya internet, media sosial, perangkat seluler, realitas virtual, augmented reality, dan teknologi digital lainnya. Kemudahan mengakses media di era digital membuat interaksi dan penyebaran informasi dapat dilakukan secara real time karena sifatnya yang saling terhubung. Media baru telah memberikan dampak signifikan terhadap cara informasi disebarluaskan, dikonsumsi, sehingga secara signifikan mampu mengubah berbagai aspek masyarakat, budaya, dan komunikasi. Karakteristik yang dimiliki oleh media baru diantaranya interaktivitas tinggi, aksesibilitas yang mudah, menjangkau global / dunia, terintegrasi dengan multimedia, komunikasi secara Real Time, User-Generated Content, personalisasi, viral dan shareable, integrasi dunia maya dan nyata.
Meskipun media tradisional dan media baru terus hidup berdampingan, kebangkitan media baru telah mengubah lanskap media secara mendalam, memengaruhi cara informasi disebarluaskan, dikonsumsi, dan berinteraksi di era digital. Jika digambarkan secara spesifik maka terdapat beberapa perbedaan utama antara media baru dan media tradisional, yaitu pada karakteristik teknologi, metode komunikasi, interaktivitas, aksesibilitas, keterlibatan audiens, biaya produksi dan distribusi, serta usia konten (studymasscom.com).
Daftar Pustaka
UNIVERSITY Â OF Â MINNESOTA Â LIBRARIES Â PUBLISHING Â EDITION, Â 2016 University of Minnesota. 2016. Understanding Media & Culture, An Introduction to Mass Communication. University of Minessota Libraries Publishing. Minneapolis. https://open.lib.umn.edu/mediaandculture/chapter/1-3-the-evolution-of-media/
Sage. 21st Century Communication A Reference Handbook (Traditional and New Media). Sage Publications. https://edge.sagepub.com/system/files/77593_10.1ref.pdf
StudyMassCom. Accessed on 20 March 2024. Traditional Media VS New Media. https://studymasscom.com/media/traditional-media-vs-new-media/?expand_article=1
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H