Digal (24/7),Berdasarkan Data KPAI Kasus bullying dari tahun ke tahun mulai mengalami peningkatan sebanyak 226 kasus  mulai dari kekerasan fisik, maupun psikis yang dialami oleh korban bullying mulai darianak kecil,SD,SMP,SMA bahkan ditingkat perguruan tinggi yang tidak hanya lelucon yang mereka lontarkan ,melainkan nyawa yang mereka pertaruhkan. Sebelum KKN dilaksanakan, santer diberitakan terkait kasus bullying yang dilakukan oleh pelajar yang berakibat pembakaran sekolah oleh korban bullying hal tersebut dilatarbelakangi oleh rasa kesalnya karena sering di bully oleh temannya sehingga ia beranggapan bahwa sekolah tidak menyenagkan yang mengakibatkan dia membakar sekolahnya. Dan juga, berdasarkan laporan bapak ibu guru bahwa ada salah satu orang tua murid yang melapor bahwa anaknya di bully oleh temannya dengan cara verbal yang akan mengakibatkan trauma yang dialami si korban.
Berawal dari hal tersebut maka penulis berinisiatif untuk mengangkat tentang "mengenali Bullying Sejak Di Sekolah Dasar" diharapkan siswa -siswi Di SDN 03 Digal dapat terhindar dari perbuatan Bullying di lingkungan Sekolah Dasar dan terciptanya keamanan dan kenyamanan di sekolah SDN 03 Digal yang dilakukan dengan pemberian materi dan pembagian poster tentang anti bullying yang berisi tentang materi sebagai berikut:
- pengertian bullying bullying merupakan perilaku agresif yang dilakukan berulang-ulang oleh orang/sekelompok siswa yang memiliki keluasaan terhadap siswa yang lemah dengan tujuan menyakiti.
- Jenis bullyingÂ
- Sering mengeritik didepan umum
- mengomentari penampilan fisik orang lain
- menyebarkan rumor negatif terhadap seseorang
- Perlindungan Hukum
- Pasal 76 C Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak
- Pencegahan
- Semangat untuk berprestasi
- Tumbuhkan rasa percaya diri
- Jalin pertemanan dengan banyak orangÂ
 Melalui pembelajaran ini, siswa-siswi diharapkan mampu untuk memiliki lingkungan pertemanan yang lebih baik dan terhindar dari bullying .Terlebih lagi kami berharap kepada siswa -siswi SD 03 Digal untuk tidak menjadi seorang bullying. Karena kehidupan anak-anak haruslah menjadi kenangan bahagia yang tidak melibatkan kekerasan fisik dalam bentuk apapun.
Penulis:Dinna Premataria Rahayu
DPL: Muhammad Azhar,S.H.,LLM
Lokasi:Desa Sumberagung,Kecamatan Pracimantoro ,Kabupaten WonogiriÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H