Mohon tunggu...
Dinindriya Izzatinisa
Dinindriya Izzatinisa Mohon Tunggu... Desainer - MAHASISWA TEKNIK INFORMATIKA UIN MALIKI

Mahasiswa teknik informatika yang tertarik di bidang desain grafis dan ui/ux, musik, belajar bahasa dan saya juga suka bahas tentang skincare lo.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Mengamankan Jaringan Nirkabel: Tantangan dan Solusi Open RAN

25 Oktober 2023   11:30 Diperbarui: 25 Oktober 2023   11:35 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam era konektivitas yang semakin berkembang, jaringan nirkabel menjadi tulang punggung komunikasi global. Namun, dengan perkembangan pesat teknologi dan pertumbuhan pesat konektivitas, tantangan keamanan semakin kompleks. Dalam makalah "Open RAN Security Challenges and Opportunities" yang ditulis oleh Madhusanka Liyanage, An Braeken, Shariar Shahabudiddin, dan Pasika Ranaweera pada tahun 2023, diperdebatkan tentang tantangan keamanan yang muncul seiring dengan pengenalan arsitektur Open RAN. Makalah ini tidak hanya mengidentifikasi risiko yang terkait dengan Open RAN, tetapi juga memberikan solusi potensial untuk mengatasi tantangan tersebut. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi temuan makalah tersebut dan bagaimana mereka dapat membentuk masa depan jaringan nirkabel.

Tantangan Keamanan dalam Arsitektur Open RAN

Makalah tersebut pertama-tama menggarisbawahi bahwa arsitektur Open RAN membawa tantangan keamanan yang baru. Dengan pendekatan yang memungkinkan interkoneksi perangkat keras dan perangkat lunak dari berbagai vendor, potensi celah keamanan semakin besar. Ini adalah tantangan yang perlu diatasi untuk memastikan keberhasilan penerapan Open RAN.

Risiko Keamanan dan Privasi

Makalah tersebut mencatat bahwa perangkat lunak sumber terbuka di Open RAN telah mendapatkan pengakuan melalui berbagai pihak yang berkontribusi, yang seharusnya meningkatkan tingkat kepercayaan akan keamanan. Namun, risiko potensial terkait dengan privasi dan keamanan tetap ada. Pengumpulan data pelanggan yang besar dan proses otomatisasi lengkap manajemen jaringan membuka pintu bagi risiko kebocoran data pribadi dan serangan siber yang dapat membahayakan pengguna akhir.

Desentralisasi Kontrol

Salah satu karakteristik utama Open RAN adalah desentralisasi fungsi kontrol jaringan. Hal ini, meskipun memiliki manfaat dalam meningkatkan fleksibilitas, juga membawa risiko dengan meningkatnya jumlah vektor ancaman yang harus dihadapi. Mengelola keamanan di setiap elemen jaringan yang tersebar dapat menjadi tantangan yang signifikan.

Upaya Penyelesaian

Namun, makalah ini tidak hanya mengidentifikasi masalah. Ini juga menawarkan beberapa solusi yang dapat membantu mengatasi risiko keamanan dalam Open RAN.

Standarisasi Antarmuka Terbuka

Salah satu langkah penting yang sedang diambil adalah upaya standardisasi untuk keamanan Open RAN. Standarisasi antarmuka terbuka dapat membantu mengurangi risiko keamanan dengan mengharmonisasi protokol dan interaksi antara peralatan dari vendor yang berbeda. Dengan cara ini, keamanan dapat ditingkatkan melalui persatuan industri.

Pengendalian Keamanan yang Lebih Baik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun