Mohon tunggu...
Dini Margesa
Dini Margesa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Memanusiakan manusia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teknik Konseling Thought Stopping dalam Konseling Kognitif Perilaku : Studi Literatur

22 Oktober 2024   11:31 Diperbarui: 22 Oktober 2024   11:33 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Konseling, Sumber: Canva 

Teknik Konseling Thought Stopping dalam Konseling Kognitif Perilaku : Studi Literatur

Bakhrudin All Habsy1, Dhea Puspita Sary2, Dini Margesa2, Gusti Ayu Tiffani Nata Tania2, Lyra Risma Amelia2, Rafa Almareta Putri Arya2, Rifendra Indri Fiinurika2

1Bimbingan dan Konseling, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya

2Bimbingan dan Konseling, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Malang

*Corresponding author: bakhrudinhabsy@unesa.ac.id 

Abstract: This study aims to examine the Thought Stopping technique that can assist counselors in providing cognitive behavioral counseling services to their clients. The article employs a qualitative approach, utilizing a literature review that gathers references from library sources and research results that have been published in several journals. The results of this study indicate that the Thought Stopping technique can be used to stop negative thoughts experienced by clients and replace them with new, more realistic thoughts. The use of this Thought Stopping technique can be done both in individual and group counseling settings. The usefulness of Thought Stopping is expected to help in managing negative thoughts so that clients can solve their problems.

Keywords: Thought Stopping; Cognitive Behavioral Counseling; Negative Thoughts

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji mengenai teknik thought stopping yang dapat membantu konselor dalam memberikan layanan konseling kognitif perilaku kepada konseli. Penulisan artikel in menggunakan pedekatan kualitatif dengan studi literatur yang meninjau dan mengumpulkan referensi dari sumber pustaka dan hasil penelitian yang telah diterbitkan di beberapa jurnal ilmiah. Hasil kajian ini menunjukkan bahwa teknik Thought Stopping dapat digunakan untuk menghentikan pikiran negatif yang dialami oleh konseli dan mengganti dengan pikiran baru yang lebih realistis. Penggunaan teknik thought stopping ini dapat dilakukan baik pada konseling setting individu maupun kelompok. Kegunaan Thought Stopping diharapkan dapat membantu dalam mengelola negative thoughts sehingga konseli dapat menyelesaikan permasalahannya. 

Kata kunci: Thought Stopping; Konseling Kognitif Perilaku; Negative Thoughts

PENDAHULUAN

Konseling kognitif perilaku merupakan pendekatan konseling yang berfokus pada kondisi konseli melalui restrukturisasi kognitif dan perilaku dengan menggunakan prosedur kognitif dan perilaku (Habsy, 2022). Pendekatan kognitif perilaku meyakini bahwa permasalahan emosi dan perilaku terjadi karena adanya pengaruh kognitif berupa pemikiran, keyakinan, dan interpretasi mengenai diri maupun situasi yang dialami sebagai pemaknaan terhadap suatu kejadian. Pendekatan kognitif membantu konseli untuk mengubah kognisi mengenai perasaannya (Habsy, 2022). Selain itu, dengan pendekatan perilaku individu akan belajar mengembangkan perilakunya untuk menghadapi situasi tertentu. Salah satu teknik dalam pendekatan kognitif yang dapat digunakan untuk membantu konseli adalah teknik thought stopping. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun