Mohon tunggu...
Diniismo
Diniismo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Long Life Learner

Sedang berusaha menyukai belajar, karena selalu berharap memiliki umur panjang.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Akuntan Perlu FOMO, Cek Tren Akuntansi di Masa Depan

3 September 2024   06:00 Diperbarui: 3 September 2024   23:47 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo by Markus Winkler: https://www.pexels.com/photo/

Meskipun banyak bagian pekerjaan yang sudah diotomatisasi dan diintegrasikan dengan AI, tetapi pengguna informasi akuntansi masih manusia biasa yang juga sering kali memiliki keterbatasan kemampuan.

Oleh karena itu, untuk dapat menjalankan tugas strategis, maka akuntan perlu mempunyai keterampilan dalam berkomunikasi. Keterampilan komunikasi dan kolaborasi ini meliputi mengomunikasikan informasi akuntansi yang kompleks kepada pengguna dengan bahasa yang mudah dipahami.

Photo by Pixabay: https://www.pexels.com/
Photo by Pixabay: https://www.pexels.com/

FOMO itu ada baiknya juga di sisi profesional. Mengikuti tren dan takut ketinggalan perkembangan juga dapat membuat kita semakin kuat dalam persaingan bisnis yang semakin dinamis.

Pemahaman tentang tren dan cara menghadapinya ini, dapat membuat kita menjadi lebih percaya diri dalam menghadapi tantangan di masa depan. Menyongsong masa depan yang indah, tentu dimulai dari satu langkah. Sudah siapkah?

Informasi semacam ini cukup mengejutkan dan mengerikan. Namun, beginilah kenyataan. Baca tulisan lainnya dan temukan kejutan-kejutan lain di dalamnya. Ayo follow untuk dapat bocoran kejutan berikutnya!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun