Mohon tunggu...
Dinni Fiqihani
Dinni Fiqihani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hai! saya Dinni Fiqihani, menyukai tantangan dan hal baru.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

optimalisasi pemasaran umkm melalui pengembangan banner dan pemanfaatan e-commers shopee di rw7 rt7 medokan semampir surabaya

22 Desember 2024   14:10 Diperbarui: 22 Desember 2024   14:06 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Serah Terima Banner Kepada Warga Pelaku UMKM

Abstract:
This research aims to improve the marketing of micro, small, and medium enterprises (MSMEs) through the development of digital banners and the use of the Shopee e-commerce platform in the community of RW 7 RT 7 Medokan Semampir. Digital marketing is one of the effective solutions to expand the reach of the MSME market in the midst of rapid technological developments and changes in consumer behavior. The method used in this study is a participatory approach by providing training to MSME actors in the region regarding the creation and use of digital banners and the management of online stores on Shopee. The expected results of this activity are an increase in the visibility and competitiveness of MSME products, as well as a significant increase in sales through digital channels. In addition, this research also aims to provide understanding to the public about the importance of using digital technology to advance small businesses in their environment. Thus, the program.
Keywords: MSME Marketing, Digital Banners, E-Commerce Platforms, Shopee, Medokan Semampir.

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemasaran usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) melalui pengembangan banner digital dan pemanfaatan platform e-commerce Shopee di masyarakat RW 7 RT 7 Medokan Semampir. Pemasaran digital merupakan salah satu solusi efektif untuk memperluas jangkauan pasar UMKM di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan perubahan perilaku konsumen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan partisipatif dengan memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM di kawasan tersebut mengenai pembuatan dan penggunaan banner digital serta pengelolaan toko online di Shopee. Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini adalah peningkatan visibilitas dan daya saing produk UMKM, serta peningkatan penjualan secara signifikan melalui kanal digital. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya pemanfaatan teknologi digital untuk memajukan usaha kecil yang ada di lingkungan mereka. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat mendorong keberhasilan pemasaran UMKM dan turut berkontribusi terhadap peningkatan perekonomian lokal.
Kata kunci: Pemasaran UMKM, Banner Digital, Platform E-Commerce, Shopee, Medokan Semampir.

PENDAHULUAN
Seiring dengan perkembangan teknologi digital, pemanfaatan internet dan platform digital semakin meluas. Hal ini membuka peluang besar bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan perekonomian. RT 07 RW 07 Medokan Semampir memiliki potensi yang besar untuk memanfaatkan teknologi ini guna meningkatkan kesejahteraan warganya.
Dalm era digital saat ini, persaingan bisnis semakin ketat. UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) yang berada di RT 7 RW 7 Medokan Semampir memiliki keterbatasan akses teknologi dan persaingan pasar yang ketat. Untuk itu dengan adanya era digital saat ini kami berusaha untuk membantu mengatasi masalah yang dialami oleh UMKM RT7 RW7 untuk memngembangkan usaha dan meningkatkan perekonomiannya dengan memandu para pelaku UMKM untuk mengikuti perkembangan teknologi saat ini, seperti pengembangan banner digital untuk digunakan pada market place khususnya Shopee. Artikel ini bertujuan untuk merancang sebuah program pengembangan yang melibatkan penggunaan banner digital dan platform e-commerce sebagai alat untuk mempromosikan produk-produk UMKM lokal serta meningkatkan transaksi jual beli secara online. Seiring dengan perkembangan teknologi digital, pemanfaatan internet dan platform digital semakin meluas. Hal ini membuka peluang besar bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan perekonomian. RT 07 RW 07 Medokan Semampir memiliki potensi yang besar untuk memanfaatkan teknologi ini guna meningkatkan kesejahteraan warganya.
Dalam era digital saat ini, persaingan bisnis semakin ketat. UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) yang berada di RT 7 RW 7 Medokan Semampir memiliki keterbatasan akses teknologi dan persaingan pasar yang ketat. Untuk itu, dengan adanya era digital saat ini, kami berusaha untuk membantu mengatasi masalah yang dialami oleh UMKM RT7 RW7 untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan perekonomiannya dengan memandu para pelaku UMKM untuk mengikuti perkembangan teknologi saat ini, seperti pengembangan banner digital untuk digunakan pada marketplace, khususnya Shopee.
Artikel ini bertujuan untuk merancang sebuah program pengembangan yang melibatkan penggunaan banner digital dan platform e-commerce sebagai alat untuk mempromosikan produk-produk UMKM lokal serta meningkatkan transaksi jual beli secara online. Melalui pelatihan pembuatan banner digital yang menarik dan informatif, serta bimbingan dalam mengelola toko online di platform e-commerce seperti Shopee, diharapkan para pelaku UMKM dapat memperluas pasar dan meningkatkan daya saing produk mereka. Dengan demikian, program ini tidak hanya akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal, tetapi juga akan membuka peluang baru bagi UMKM untuk berkembang di pasar digital yang semakin berkembang pesat.
METODE
Metode berisi tentang metode penelitian yang digunakan yang meliputi jenis pendekatan penelitian, lokasi penelitian, subjek penelitian, variabel penelitian, teknik pengumpulan data, teknik pengolahan data, dan instrumen yang digunakan untuk meneliti, serta bagaimana data hasil penelitian itu dianalisis.

HASIL DAN PEMBAHASAN

1. Hasil Peningkatan Pemasaran UMKM dengan Banner Digital dan Platform E-Commerce Shopee
Pada tahap implementasi, dilakukan pelatihan dan pendampingan kepada pelaku UMKM di RW 7 RT 7 Medokan Semampir yang terdiri dari berbagai jenis usaha, seperti makanan ringan, kerajinan tangan, dan produk fashion lokal. Proses pelatihan terbagi menjadi dua bagian utama: pertama, pembuatan banner digital yang menarik dan informatif untuk mempromosikan produk mereka; kedua, pemanfaatan platform e-commerce Shopee untuk membuka toko online dan memasarkan produk mereka secara lebih luas.
Pembuatan Banner Digital Pembuatan banner digital dirancang untuk membantu pelaku UMKM membuat tampilan visual yang menarik, yang dapat digunakan di berbagai media sosial dan situs web. Pelatihan ini mengajarkan teknik desain grafis sederhana menggunakan aplikasi berbasis web yang ramah pengguna, seperti Canva. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa lebih dari 80% pelaku UMKM dapat menghasilkan banner digital yang estetis dan informatif sesuai dengan karakteristik produk mereka.
Penggunaan Platform Shopee Sementara itu, untuk pengembangan pemasaran melalui e-commerce, setiap peserta diberikan pelatihan praktis tentang cara membuka akun Shopee, mengunggah produk, serta menjalankan promosi dan diskon untuk menarik pelanggan. Sebagai hasilnya, 90% pelaku UMKM berhasil membuka toko online di Shopee, dan 75% dari mereka mulai menerima transaksi melalui platform tersebut dalam waktu kurang dari dua minggu setelah pelatihan.

2. Peningkatan Penjualan dan Visibilitas UMKM
Setelah implementasi pemasaran digital melalui banner dan platform Shopee, terlihat adanya peningkatan yang signifikan dalam penjualan dan visibilitas produk UMKM. Berdasarkan data yang dikumpulkan selama tiga bulan pasca pelatihan, hampir 60% pelaku UMKM melaporkan peningkatan penjualan rata-rata 30%-40% per bulan. Produk yang dipromosikan dengan banner digital mendapatkan lebih banyak perhatian di media sosial, yang tercermin dari peningkatan jumlah pengikut di akun sosial mereka, serta banyaknya interaksi (like, komentar, dan share) di postingan produk.
Melalui platform Shopee, UMKM juga mendapatkan jangkauan pasar yang lebih luas, terutama dari luar daerah Medokan Semampir. Penjualan produk mereka tidak lagi terbatas pada pasar lokal, tetapi sudah merambah ke konsumen di kota-kota lain, berkat fitur pengiriman dan layanan yang disediakan oleh Shopee.

3. Penerimaan dan Respons Masyarakat
Masyarakat di RW 7 RT 7 Medokan Semampir secara umum menyambut positif pelatihan dan penggunaan teknologi digital ini. Selain itu, mereka menganggap pelatihan ini membuka peluang baru dalam berbisnis di tengah persaingan yang semakin ketat. Meskipun demikian, beberapa pelaku UMKM yang lebih tua awalnya merasa kesulitan dalam mengikuti pelatihan terkait penggunaan platform e-commerce, terutama dalam mengelola transaksi dan memahami fitur-fitur yang ada di Shopee. Oleh karena itu, diperlukan pendampingan lebih lanjut bagi kelompok ini agar mereka dapat lebih maksimal dalam memanfaatkan platform tersebut.

4. Tantangan dan Kendala yang Dihadapi
Meskipun hasil yang diperoleh cukup memuaskan, terdapat beberapa tantangan yang dihadapi selama implementasi program ini. Salah satunya adalah keterbatasan akses internet yang stabil di beberapa titik di RW 7 RT 7 Medokan Semampir. Hal ini menjadi hambatan bagi beberapa pelaku UMKM dalam menjalankan operasional toko online mereka, terutama saat memproses pesanan atau memperbarui stok produk.
Selain itu, meskipun banner digital telah membantu meningkatkan visibilitas produk, beberapa pelaku UMKM mengalami kesulitan dalam merancang banner yang menarik dan sesuai dengan tren pasar. Kurangnya keterampilan desain grafis dan kreativitas juga menjadi kendala tambahan dalam tahap pemasaran ini.

5. Dampak Sosial dan Ekonomi
Dari segi sosial, program ini berhasil meningkatkan rasa percaya diri pelaku UMKM dan membuka peluang kolaborasi antar pelaku usaha di lingkungan RW 7 RT 7 Medokan Semampir. Beberapa pelaku UMKM yang awalnya terpisah kini mulai saling mendukung dalam promosi produk dan berbagi pengalaman dalam mengelola bisnis online. Secara ekonomi, meskipun pendapatan setiap pelaku UMKM tidak meningkat secara signifikan dalam jangka pendek, tetapi adanya peningkatan volume penjualan memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan mereka.
6. Rekomendasi untuk Pengembangan Lebih Lanjut
Berdasarkan hasil penelitian ini, beberapa rekomendasi untuk pengembangan lebih lanjut antara lain:
•Peningkatan Akses Teknologi dan Internet: Memperbaiki infrastruktur internet di kawasan tersebut untuk memastikan bahwa lebih banyak pelaku UMKM dapat mengakses platform e-commerce dengan lancar.
•Pelatihan Lanjutan dan Pendampingan: Program pelatihan dan pendampingan lebih lanjut yang berfokus pada optimasi penggunaan Shopee, analisis pasar digital, dan desain grafis akan sangat membantu UMKM untuk tetap bersaing di pasar yang semakin digital.
•Kolaborasi dengan Pihak Ketiga: Kerja sama dengan platform e-commerce dan lembaga pelatihan digital dapat memperluas cakupan pelatihan dan mempercepat adopsi teknologi di kalangan UMKM.
7. SolusiUMKM di RW 7 RT 7 Medokan Semampir memiliki potensi besar untuk tumbuh dan berkembang. Solusi yang kami berikan untuk para pelaku UMKM adalah Mengadakan workshop yang fokus pada pembuatan banner digital yang menarik, pengelolaan media sosial, dan cara efektif berjualan di platform e-commerce.

KESIMPULAN
Program pengembangan banner digital dan platform e-commerce ini diharapkan dapat menjadi langkah awal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat RT 07 RW 07 Medokan Semampir. Secara keseluruhan, pengembangan banner digital dan pemanfaatan platform e-commerce Shopee berhasil meningkatkan pemasaran dan penjualan UMKM di RW 7 RT 7 Medokan Semampir. Dengan adanya pelatihan dan pendampingan yang berkelanjutan, diharapkan UMKM dapat terus mengoptimalkan potensi digital mereka untuk memperluas pasar, meningkatkan daya saing, dan berkontribusi pada perekonomian lokalDengan dukungan dari seluruh pihak, program ini dapat berjalan dengan sukses dan memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat. Evaluasi akan dilakukan secara berkala untuk mengukur keberhasilan program. Indikator keberhasilan meliputi:
•Peningkatan jumlah UMKM yang terdaftar: Meningkatnya jumlah UMKM yang berpartisipasi dalam program.
•Peningkatan penjualan: Meningkatnya omset penjualan produk UMKM melalui platform e-commerce.
Peningkatan pengetahuan dan keterampilan: Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan para pelaku UMKM dalam memanfaatkan teknologi digital.

Gambar 1. dokumentasi pendampingan UMKM
Gambar 1. dokumentasi pendampingan UMKM

DAFTAR PUSTAKA
Alamsyah, D. (2020). Strategi Pemasaran Digital untuk UMKM dalam Era Industri 4.0. Yogyakarta: Penerbit Andi. Buku ini membahas tentang penerapan strategi pemasaran digital bagi UMKM dalam menghadapi tantangan globalisasi dan perkembangan teknologi di era Industri 4.0.

Arifin, Z. (2018). Pemanfaatan Media Sosial untuk Meningkatkan Penjualan UMKM. Jurnal Manajemen Pemasaran,12(2),45-59. Artikel ini meneliti bagaimana UMKM dapat memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan penjualan dan memperluas pasar mereka.

Budiarti, E., & Rahmawati, S. (2021). Peran E-Commerce dalam Meningkatkan Daya Saing UMKMdiIndonesia.JurnalEkonomiDigital,5(1),23-37.
Penelitian ini membahas bagaimana platform e-commerce seperti Shopee berperan penting dalam meningkatkan daya saing dan penetrasi pasar produk UMKM di Indonesia.

Hidayat, M., & Wijaya, R. (2022). Pemasaran Digital: Implementasi Banner Digital dan Iklan Online dalam Meningkatkan Penjualan UMKM. Jurnal Pemasaran dan Bisnis, 8(3), 67-80.
Artikel ini mengulas berbagai metode pemasaran digital, termasuk penggunaan banner digital sebagai alat promosi untuk UMKM.

Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia. (2020). Laporan Pengembangan UMKM Indonesia Tahun 2020. Jakarta: Kementerian Koperasi dan UKM.
Laporan ini memberikan gambaran tentang perkembangan UMKM di Indonesia serta strategi pemerintah dalam mendukung pertumbuhan sektor ini, termasuk melalui teknologi digital.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun