Dari sanalah kita bisa membandingkan, mana pemimpin yang memang berada di garis depan untuk mengawal kesejahteraan masyarakat dan mana saja pemimpin yang berada dibelakang layar.
Namun, hal ini menurut saya wajar, sebab dalam kehidupan, kita memiliki 2 karakter yakni:
1. Konseptor dan 2. Praktisi.
Untuk menjadi Presiden, hendaknya kita bisa menerapkan bagaimana kedudukan Konseptor untuk bisa membuat konsep yang baik dan bagaimana kedudukan Praktisi untuk menerapkan strategi yang jitu di lapangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H