Eksploitasi narkoba yang melibatkan generasi dari berbagai strata merusak nilai akhlak anak bangsa. Korupsi sangat merusak perekonomian negara yang uangnya berasal dari pajak masyarakat. Karena penyalahgunaan ekonomi negara tersebut, maka tujuan pembangunan yang seharusnya dapat dicapai dengan dana tersebut menjadi terbengkalai dan tidak sesuai rencana.Â
Hal ini menunjukkan betapa pentingnya pembelajaran Pancasila atau kewarganegaraan di Indonesia untuk mendorong nilai-nilai moral pancasila generasi penerus cita-cita bangsa. Jadi, pendidikan pancasila bertujuan untuk memperkuat kategori akademik siswa untuk berpartisipasi dalam membangun pemahaman masyarakat.
II. PEMBAHASAN
Pendidikan kewarganegaraan merupakan suatu sistem pendidikan nasional yang bertujuan untuk memberikan bekal kepada siswa dengan pengetahuan dan kemampuan dasar berkenaan dengan hubungan warga negara, bela negara, cinta negara, supaya menjadi warga yang berpartisipasi membangun bangsa Indonesia.
Pemerintah bekerja untuk memastikan bahwa pendidikan kewarganegaraan terus berlanjut di di sekolah. Memang telah terjadi pasang surut pelaksanaan pada tataran pelaksanaan, namun pendidikan kewarganegaraan perlu dilaksanakan dalam kerangka yang memperkuat moral bangsa Indonesia.Â
Oleh karena itu, sebagaimana amanat pertama UUD 1945 yang menekankan pentingnya mencerdaskan kehidupan bangsa, maka tanggung jawab pengajaran nilai-nilai Pancasila terletak pada sekolah. Kecerdasan dalam hal ini tidak hanya mencakup kecerdasan intelektual, tetapi juga kecerdasan emosional dan spiritual yang menjadi dasar pengembangan kecerdasan nasional berupa kecerdasan ideologis.
Dapat dipahami bahwa pendidikan kewarganegaraan dianggap sangat penting di universitas. Berdasarkan peraturan SK Dirjen Dikti No. 38/DIKTI/Kep/2002, pasal 3 (2) bahwa kualifikasi yang mencapai mata kuliah Pancasila, yang merupakan bagian dari mata kursus pengembangan kepribadian adalah pengelolaan kemampuan berpikir, menjadi rasional, dan berpikiran terbuka sebagai pribadi secara intelektual.
Tujuan pembelajaran pendidikan kewarganegaraan di sekolah adalah:Â
a. Untuk membentuk sikap peserta didik yang mampu mengapresiasi nilai-nilai ketuhanan.
b. Kemanusiaan, kecintaan terhadap tanah air, serta kesatuan bangsa.Â
c. Mempersiapkan peserta didik yang mampu menganalisis dan mencari solusi dari setiap permasalahan kehidupan bermasyarakat, Â Â Â Â berbangsa, dan bernegara.Â