Melaksanakan OP beras secara rutin di berbagai lokasi di Majalengka.
Bekerja sama dengan Bulog untuk menyediakan beras subsidi dalam OP.
Menjual beras dengan harga lebih murah dibandingkan harga pasaran.
2. Peningkatan Produksi Padi:
Memberikan bantuan kepada petani berupa pupuk, benih, dan alat pertanian. Melakukan pendampingan kepada petani dalam budidaya padi. Memperluas area persawahan.
3. Pendistribusian Beras:
Memastikan kelancaran distribusi beras dari gudang Bulog ke pedagang. Mengawasi harga beras di pasaran agar tidak terjadi penimbunan. Melakukan tindakan tegas terhadap pedagang yang melakukan pelanggaran.
4. Koordinasi dengan Pihak Terkait:
Berkoordinasi dengan pemerintah daerah lain dan instansi terkait untuk mengatasi masalah harga beras secara bersama-sama. Meminta bantuan dari pemerintah pusat untuk mengatasi masalah ini.
Dampak Upaya Pemerintah:
Upaya pemerintah tersebut telah membantu menurunkan harga beras di Majalengka, namun harga beras masih belum kembali ke harga normal. Masih ada beberapa kendala dalam pelaksanaan upaya tersebut, seperti keterbatasan stok beras dan distribusi yang belum merata.