Mohon tunggu...
Dinda Syarifaturrahma
Dinda Syarifaturrahma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Domisili bumi Majapahit Mojokerto.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Runtuhnya Umayyah, Munculnya Muluk Al Thawaif

29 Desember 2022   10:33 Diperbarui: 29 Desember 2022   15:21 3790
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

5. Banu Muzayn di Silves Al gavre (419-445 H/ 1028-1053M)

6. Banu Razin Albaraccin La Sahla (402-500 H/1011-1107 M)

7. Banu Qasim di Alpuente(420-485 H/ 1029-1092 M)

8. Jahwariyyah di Cordova (442-461 H/1031-1069 M)

9. Afthasiyyah atau Banu Maslama di Badajoz (413-487 H /1022-1094 M)

10. Dzun Nunniyah di Toledo (sebelum 419-178 H/ sebelum 1028-1085 M)

11. Amiriyyah di Valencia (412-489 H/1021-1096 M)

12. Banu Shumadiyyah di Almeria ( 430-480 H/1039-1087 M)

13. Tujibiyyah dan Hudiyyah di Sagarossa. Leride, Tudela, Calatayud, Denia, dan Tortosa (410-536 H/1019-1142 M)

14. Banu Mujahid dan Banu Ghaniyah di Majorca (413-601 H/1022-1205 M)

Dinasti Muluk Al Thawaif ini tidak bertahan lama dan berkuasa lama, karena kurang memikirkan akibat yang ditimbulkan pada jangka waktu kedepannya, mereka pun terkalahkan oleh kelompok Murabbhitun tahun 483 H/1090 M. Nampaknya strategi awal memang meminta bantuan untuk menyerang balik kekuatan Kristen tetapi ternyata keunggulan militer yang dimiliki kelompok Murabbhitun lebih unggul sehingga dapat menguasai sebagian wilayah Andalusia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun