Mohon tunggu...
Dinda Saffitri
Dinda Saffitri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswa Farmasi yang memiliki semangat untuk terus belajar dan berkembang. Saya selalu berusaha memperbaiki diri dan memanfaatkan setiap kesempatan untuk meningkatkan kemampuan akademis dan non-akademis. Saya menyukai tantangan dan senang mencoba hal baru, seperti memasak dan berkreasi dengan ide bisnis. Dalam kehidupan sehari-hari, saya peduli pada detail kecil, seperti memperhatikan tekstur es krim, dan memiliki impian besar untuk membuka usaha di berbagai bidang. Selain itu, saya mencintai keluarga dan kucing-kucing saya, yang selalu menjadi penyemangat dalam menjalani hari.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Masalah Dan Upaya Pemeliharaan Kesehatan Lingkungan Di Indonesia

24 Desember 2024   21:29 Diperbarui: 24 Desember 2024   21:29 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pembuangan limbah rumah tangga yang tidak diolah ke alam dapat merugikan ekosistem dan kehidupan di dalamnya. Kota-kota dengan populasi padat sering kali mengalami tantangan serius terkait pengelolaan limbah domestik. Banyak kawasan pemukiman di daerah kota yang belum dilengkapi dengan sumur resapan, padahal keberadaan sumur tersebut sangat penting untuk menampung dan mengolah limbah cair dari rumah tangga. Sayangnya, sebagian rumah tangga memilih untuk membiarkan limbah mereka mengalir langsung ke saluran pembuangan, selokan, atau bahkan sungai di sekitarnya. Ini menciptakan risiko besar bagi kesehatan lingkungan dan masyarakat (Direktorat Sanitasi, 2020).

• Udara

Perkembangan pesat, khususnya dalam bidang teknologi dan industri, serta meningkatnya jumlah transportasi bermotor yang memaikai bahan bakar fosil, telah menyebabkan pencemaran udara di lingkungan kita. Gas buang dari pembakaran kendaraan bermotor mencemari atmosfer dan berdampak negatif pada kesehatan manusia dan lingkungan. Dinegara-negara maju, terdapat banyak kasus penyakit yang secara langsung muncul sebagai akibat langsung dari pencemaran udara ini (Wardhana, 2004).

• Makanan

Kualitas fisik bahan pangan adalah aspek yang sangat penting untuk diperhatikan, terutama bagi produk yang mudah rusak seperti ikan, telur, susu, daging, buah, dan makanan kaleng.

Kesegaran dari bahan makanan ini harus dijaga dengan baik. Sering kali, kita menghadapi kesulitan untuk menemukan bahan pangan yang masih dalam kondisi optimal, disebabkan oleh jarak yang jauh antara sumber dan konsumen. Salah satu cara untuk memastikan kualitas bahan pangan adalah dengan menghindari penggunaan produk yang asal-usulnya tidak jelas.

3. Pemeliharaan Kesehatan Lingkungan

• Mengurangi Pemanasan Global

Menanam tumbuhan di lahan kosong membantu mengurangi pemanasan global dengan menyerap COâ‚‚ dan menghasilkan Oâ‚‚ yang diperlukan manusia untuk bernapas.

• Tidak Mencemari Air

Membuang sampah ke sungai menyebabkan air menjadi kotor, bau, dan keruh. Penumpukan sampah dapat mematikan ikan, terutama benihnya, serta menciptakan tempat berkembang biak nyamuk, yang memicu penyakit seperti demam berdarah dan gangguan pernapasan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun