Vaksin Sinovac efikasinya sekitar 65%
Sedangkan Vaksin AstraZeneca sekitar 70% dalam dua dosis.
3. Efek Samping
Vaksin Sinovac aman dengan kejadian efek samping yang ditimbulkan yaitu nyeri otot, iritasi, dan demam.
Sedangkan Vaksin AstraZeneca pada uji klinis, relawan melaporkan efek samping atau reaksi pasca suntikan, diantaranya nyeri pada bagian lengan, sakit kepala, demam, hingga mual. Namun, biasanya akan sembuh dalam beberapa hari setelah vaksinasi.
3. Usia Penerima
Vaksin Sinovac prioritas penerima di Indonesia memilih usia 18-59 tahun dan diizinkan juga untuk usia 60 tahun keatas.
Sedangkan Vaksin AstraZeneca hanya boleh diberikan kepada orang berusia 60 tahun keatas.
4. Suhu Penyimpanan
Vaksin Sinovac disimpan dalam suhu 2 -8 derajat celcius dan dapat bertahan hingga tiga tahun.
Sedangkan Vaksin AstraZeneca bisa disimpan dalam suhu 2 - 8 derajat celcius dan dapat bertahan hingga enam bulan.