Mohon tunggu...
DINDA MAISYA
DINDA MAISYA Mohon Tunggu... Freelancer - Pribadi

Mahasiswi S1 Ilmu Komunikasi di salah satu PTS di Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Merangkul Penerus Bangsa di Jalanan Ibukota

19 Juli 2019   14:07 Diperbarui: 19 Juli 2019   14:23 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Tentunya fasilitas dan kesadaran yang baik tidak dapat bertahan jika tidak ada sistem yang mendukung. Oleh karena itu, di sekolah khusus anak jalanan, tidak hanya kurikulum akademik yang perlu ditekankan. Tetapi pengembangan potensi diri atau soft skill dari setiap anak juga penting. Sehingga saat lulus dari sekolah, anak-anak ini sudah siap menghadapi dunia kerja yang lebih layak. Pemerintah bisa menyediakan program link and match yang membuka kesempatan bagi anak didik untuk bekerja di institusi tertentu sesuai dengan keahlian yang dimiliki. Pengembangan laman web dan aplikasi untuk melaporkan keberadaan anak jalanan juga bisa dikembangkan. Sehingga pemerintah memiliki data akurat mengenai jumlah dan lokasi anak jalanan yang dapat dipergunakan untuk memperbaharui atau memperluas cakupan program yang dijalankan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun