Itulah yang terjadi hari ini. Kini kita terkagum-kagum pada Jepang. Kita lupa pada sejarah. Bahkan, kita pun tidak sadar bahwa hari ini kita sedang dijajah secara ekonomi oleh Jepang. Inilah yang disebut hegemoni, ketertundukan dengan sukarela. Kita terjajah, tapi malah bangga. Dan, bila ingin benar-benar merdeka, sudah saatnya kita bangun, membaca kembali sejarah, dan berjuang melawan 'lupa'.
"Perjuangan melawan kekuasaan [yang zalim] adalah perjuangan melawan lupa."
(Kutipan dari tulisan Milan Kundera, kata dalam kurung saya tambahkan)
Note: tulisan Iwan Piliang soal transfer pricing bisa dibaca di http://politik.kompasiana.com/2010/04/08/sketsa-v-cigin-indikasi-toyota-transfer-pricing-pocari-pun-terindikasi-hisap-negeri/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H