pelestarian lingkungan hidup adalah tanggung jawab bersama, dan dalam islam, ada banyak ajaran yang mengajarkan pentingnya menjaga alam semesta dan mahluk hidup yang hidup di dalamnya.
1. komitmen islam terhadap lingkungan :
-ayat ayat alquran : kitab suci alquran mengandung banyak ayat yang menekankan pentingnya menjaga alam semesta. manusia diberi amanah untuk mengelola bumi dengan bijaksana dan bertanggung jawab.
-pengelolaan sumber daya alam : islam mengajarkan agar kita mengelola sumber daya alam dengan bijaksana. ini mencakup penggunaan air, tanah, dan hutan secara berkelanjutan.
-kesadaran dan edukasi lingkungan : islam mengajarkan pentingnya kesadaran dan edukasi tentang lingkungan. semakin kita memahami pentingnya pelestarian alam, semakin baik kita dapat menjaganya.
Menurut Dr. Agus Hermanto M.H.I. Prinsip Ekologi sesungguhnya sebagai dasar bagi kita dalam membangun silaturahmi manusia yang berkelanjutan. Seperti kita ketahui kondisi lingkungan global sekarang ini telah sampai pada tahap kritis yang membahayakan kehidupan kita pada sekarang ini, Karena inilah perlunya menerapkan prinsip-prinsip ekologi sebagai panduan dasar dalam membangun kembali agar masyarakat kita menjadi masyarakat yang berkelanjutan. Adapun prinsip-prinsip tersebut sebagai berikut:
1. Prinsip Interdependensi
2. Prinsip daur ulang (Recycling)
3. Prinsip Kemitraan (Partnership)
4. Prinsip Fleksibilitas
5. Prinsip Keragamaan
Fikih Ekologi karya Dr. Agus Hermanto, M.H.I. merupakan buku yang sangat relevan dengan tantangan lingkungan modern, terutama bagi umat Islam yang ingin memahami tanggung jawab ekologi dalam perspektif agama. Buku ini berusaha menjawab pertanyaan tentang bagaimana ajaran Islam dapat diaplikasikan untuk menjaga dan melestarikan lingkungan, dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip keimanan dan fikih dalam upaya pelestarian alam.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI