Mohon tunggu...
Dinari Kirana
Dinari Kirana Mohon Tunggu... Freelancer - Certified Breathwork Facilitator

Praktisi trauma healing dengan menggunakan teknik napas (Breathwork), yang juga memiliki sertifikasi Yoga, Intuitive coaching dan Energi healing. Pribadi yang eksploratif dengan beragam latar belakang keilmuan: Biologi dari Universitas Indonesia, Management dan Philosophy and Islamic Mysticism.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Ibu Pertiwi, keberlimpahan Penuh Kasih

22 April 2024   21:18 Diperbarui: 24 April 2024   21:32 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Goggle -mother earth free image

           Pertiwi (Sanskerta: pthv, atau juga pthiv) adalah Dewi dalam agama Hindu.  Nama lain Prthvi adalah Bhumi atau Bhudevi atau Bhuma Devi, dalam bahasa indonesia 'Ibu Pertiwi' dikenal juga sebagai Ibu Bumi.  Pertiwi juga disebut Dhra, Dharti, Dhrthri, yang artinya kurang lebih "yang memegang semuanya".  

Secara sederhana dapat diartikan bahwa Ibu pertiwi adalah ibu bumi yang menaungi segala yang ada di dalamnya.  Semua kehidupan mahluk di bumi sangat tergantung pada bumi sebagai tempat tinggal, sumber makanan dan kehidupan.  Maka tidak mengherankan apabila dalam tradisi kuno bumi sangat dipuja dan dihormati dan diperlakulan layaknya seorang dewi yang pemurah yg senantiasa memberikan segalanya kepada semua mahkluk hidup termasuk manusia. 

Merusak dan menodai bumi adalah kejahatan yang menimbulkan kemurkaan sang dewi.  Pandangan ini menurut saya sangat tepat mengingat bumi adalah manifestasi Sang Absolut dengan sifatnya yang Maha Pemurah karena bumi mengayomi semua mahluk yang hidup didalamnya dengan menyediakan tempat tinggal dan sumber kehidupannya.

            Hari ini tgl 22 April, diperingati sebagai hari bumi (earth day), yang sejak tahun 1970 menandai pergerakan kesadaran akan lingkungan hidup.  Tema hari bumi tahun ini adalah climate action suatu suatu upaya untuk menyadarkan umat manusia akan pentingnya menjaga lingkungan untuk mencegah dan mengurangi terjadinya perubahan iklim global sangat mempengaruhi bumi dan seluruh kehidupan yang ada di dalamnya.  

Manusia modern terutama yang tinggal di perkotaan terkadang sudah melupakan keterhubungannya dengan bumi, banyak yang tidak menyadari bahwa dengan tidakan sederhana seperti mengurangi penggunaan plastik, melakukan daur ulang merupakan aksi nyata melestarikan kelangsungan hidup bumi yang juga merupakan kelangsungan hidup bumi beserta isinya.  Sudahkah kita menjaga dan menghormati bumi tempat tinggal kita ?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun