Hubungan kerekatan antara striker muda 20 tahun Stepen El Sharaawy dengan Massimiliano Allegri setelah ia tidak dimasukkan skuat dalam pertandingan AC Milan akhir pekan lalu mengalami peredaan.
Striker yang juga bermain untuk timnas Italia itu menyanggahnya dan mengatakan bahwa tim butuh rotasi pemain dan kesemuanya itu adalah murni strategi pelatih.
Nama El Shaarawy semakin mencuat ke publik setelah ia menjadi andalan di lini depan semenjak kepergian Zlatan Ibrahimovic ke PSG. Penampilannya yang gemilang menjadikan ia sebagai pemain yang dapat mengunci satu tempat di tim utama.
Tentu saja karena penampilannya yang konsisten dan juga dengan umurnya yang masih muda, menjadikannya dirumorkan akan segera hengkang dari tim yang berkostum merah hitam itu. Arsenal dikabarkan yang paling ngebet mendapatkannya. Ditambah lagi proyek masa depannya dengan para pemain muda seperti Jack Wilshere dan Aaron Ramsey.
Kabar itu ternyata mengusik pikiran Striker yang sekarang lebih sering ditandemkan dengan striker Bengal si Baloteli sebagai pilihan utama di lini depan tim.
"Dia telah memberi saya banyak kepercayaan diri dan menunjukkan banyak keyakinan dalam diri saya, jadi, tidak ada masalah sama sekali".
"Tidak ada masalah antara pelatih dan saya, kami memiliki hubungan yang baik dan kami selalu menjaganya. Dialah yang memperkenalkan saya kepada publik. Jadi, saya santai saja".
Kabar ini tentunya menjadi kabar yang paling menggembirakan bagi para supporter AC Milan. Sebab si wonderkid itu siap melanjutkan performa terbaiknya yang seperti sudah ia pertontonkan selama ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H