Mohon tunggu...
Dinar Ardanti
Dinar Ardanti Mohon Tunggu... -

Ibu dari satu anak yang menggemaskan dan istri dari suami yang hebat. Hobi Internet, social networking, menulis, masak-masakan dan tentu saja Home Education :)

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Melalui Bernafas, Ku Bersyukur Pada-Mu ...

29 Desember 2009   06:54 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:43 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Ya, bagi saya, bernafas full sungguh salah satu berkah luar biasa dari Allah SWT.

Mengapa ?

Karena, saya pernah merasakan bernafas hanya se-per-empat bagian saja :(

Seperti jelang ajal saja !!

Dugaan pertama dari sang ahli, saya terkena gejala ashma.

Mulai sok sibuk mencari berbagai referensi di internet.

Iya, saya penasaran, kenapa selain sesak nafas kog di-iringi dengan banyaknya dahak yang rajin datang di malam dan pagi hari ? Hmmm .. why why why why ???

Maklum, pernah ambil jurusan Biologi di jaman SMA tapi kuliahnya nyasar ke Komputer :P

Alhamdulillaah, rajin membaca memang menghasilkan ;)

Dapatlah saya berbagai macam informasi terkait sesak nafas.

Ada yang bilang, sesak nafas dicetuskan oleh asap (baik asap dari knalpot maupun rokok "maaf logh untuk smoke'rs"), debu, serbuk bunga, tertawa terlalu keras, dinginnya ac serta adanya sejarah alergi.

Lalu, kenapa produksi dahak banyak ??

O'ow, ternyata, sesak nafas timbul setelah dicetuskan hal2 di atas hingga membuat jalur pernafasan penuh dengan lendir yang akan menjadi dahak ketika di-batuk-kan !!

Nah, produksi lendir menjadi banyak juga bisa dikarenakan :

- Nasi Putih

- Gula/Permen

- Susu

- Tepung

Wooooww, makanan apa pun yang berasal dari ke-empat hal tsb di atas akan menjadikan lendir pada jalur pernafasan pesta pora !

Maka disarankan agar mengurangi/menghindari makanan2 tsb.

Wah saya langsung deh mulai mengurangi yang namanya gorengan, nasi putih, cemil2an, dll.

Iya, memang tidak bisa langsung dihindari serta merta, perlu proses.

Saat tulisan ini diketik, pernafasan saya sudah mulai membaik, alhamdulillaah.

Ada beberapa tips yang saya coba jalankan selain menghindari pencetus, yaitu :

- @Malam hari, di dalam kamar ditaruh panci/ember yang berisi air panas + tetesan minyak kayu putih. Wow udara kamar menjadi segarrrr !!

- Kuantitas minum air putih hangat ditingkatkan (lebih bagus dicampur dengan perasan air jeruk lemon/nipis).

- Mengisi gelas dengan air panas dan ditaruh di meja kerja (penting, karena AC membuat kelembapan menjadi berkurang, padahal dengan berkurangnya kelembapan juga bisa mengakibatkan produksi lendir di jalur pernafasan meningkat).

- Ada asap rokok ? Langsung masker pun terpasang cantik di muka saya ;D

Demikian sharing dan juga untuk catatan pribadi.

Alhamdulillaah, malam hari insya Allah sudah tidak menjadi nightmare untuk saya, yang biasanya jelang malam mulai deh batuk berdahak + sesak nafas datang menerjang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun