Mohon tunggu...
Dina Nur Afrilia
Dina Nur Afrilia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Manajemen

Seorang penulis pemula yang masih belajar.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Memulai Usaha Toko Kelontong Dengan Modal Kecil dan Strategi Promosinya

13 Juni 2024   14:18 Diperbarui: 13 Juni 2024   14:57 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Dina Nur Afrilia | 4E Manajemen 

Banyak sekali berbagai jenis usaha di sekitar kita. Usaha apa sih yang bisa dijalankan tapi tidak mengganggu anda mengurus anak dan keluarga, yaitu salah satunya usaha toko kelontongan. Dengan membuka usaha ini anda bisa mendapatkan uang sekaligus tidak mengganggu Anda mengurus anak dan keluarga.

Pastinya kalian sudah tidak asing lagi dengan yang namanya toko kelontong. Mulai dari toko yang terkecil hingga yang terbesar. Setiap toko kelontong memiliki caranya tersendiri dalam memulai usaha dan mempertahankan pelanggannya.

Apa itu toko kelontong?

Seperti yang sudah kita ketahui, toko kelontong menjual segala macam kebutuhan rumah tangga. Toko kelontong merupakan sebuah toko kecil yang umumnya mudah dijangkau oleh khalayak dan masyarakat setempat. Toko kelontong adalah sebuah toko yang menjual berbagai jenis barang kebutuhan sehari-hari manusia. Barang-barang tersebut meliputi kebutuhan rumah tangga lengkap seperti beras, perlengkapan mandi, bumbu dapur, dan alat kebersihan rumah tangga.

Tips-tips yang perlu diperhatikan ketika memulai usaha toko kelontong

1. Tentukan Tempat atau Lokasi Usaha 

Sebagai awalan, apabila anda memiliki lahan kosong anda bisa memanfaatkan lahan tersebut untuk dijadikan tempat usaha toko kelontong ini. Jika tidak memiliki lahan kosong anda bisa menyewa kios kecil. Tapi sebelum itu tentukan terlebih dahulu apakah tempat kios yang anda sewa sudah strategis atau belum.

2. Ketahuilah Target Pasar Anda 

Hal ini sangat penting yang perlu dilakukan untuk memulai usaha terutama toko kelontong. Dengan melakukan riset pasar Anda akan tahu barang apa saja yang paling dibutuhkan oleh masyarakat di sekitar. Setelah Anda mengetahui hal tersebut, dengan begitu Anda bisa mengoptimalkan penjualan. Dan ini berpengaruh terhadap keuntungan usaha toko kelontong ini nantinya.

3. Tentukan Waktu Operasional Toko Kelontong 

Kemudian, hal yang satu ini juga perlu diperhatikan. Sebelum memulai alangkah baiknya Anda tentukan jam operasional toko kelontong ini. Buka tutupnya sebuah usaha perlu ditetapkan, sehingga ketika usaha tersebut mulai berjalan Anda bisa memberitahu kepada para pelanggan kapan jam operasional toko kelontong ini atau mungkin ada pelanggan yang bertanya tentang jam operasional toko. Sehingga para pelanggan tidak kebingungan apabila sudah mengetahui kapan toko kelontong Anda buka dan tutup.

4. Bekerja Sama Dengan Supplier Berkualitas Dengan Harga Murah 

Carilah pemasok yang secara konsisten dapat memenuhi kebutuhan Anda akan barang-barang yang akan Anda jual di toko kelontong nantinya. Pastikan Anda mendapatkan supplier dengan harga termurah tapi berkualitas. 

Selain itu juga, lebih baik jangan cuma mencari satu supplier saja, usahakan mencari tiga atau lima supplier atau bahkan lebih dari itu akan lebih bagus untuk memenuhi kebutuhan usaha Anda agar barang di toko kelontong Anda selalu tersedia.

Pasalnya, ketersediaan produk sangat penting bagi suatu usaha atau bisnis. Jangan sampai pesanannya banyak, tapi barang atau produk yang dipesan tersebut tidak ada. Hal ini akan mengecewakan pelanggan. Seringkali pembeli yang kecewa merasa sulit untuk kembali berbelanja bahan makanan.

5. Sesuaikan Dengan Modal yang Anda Miliki

Selanjutnya disini yang perlu diperhatikan adalah mencari barang yang akan anda jual. Lebih baik, jika tidak langsung melengkapi barang-barang yang ingin dijual ketika baru membuka toko kelontong. Ada baiknya mencicil kelengkapan barang-barang jualan seiring berjalannya waktu. 

Ini semua dilakukan semata-mata untuk menyesuaikan modal yang ada. Kamu juga harus fokus untuk mendapatkan untung terlebih dahulu. Lalu, bisa menginvestasikan uang untung tersebut ke kelengkapan barang.

6. Siapkan Penyimpanan Barang Persediaan

Meskipun toko kelontong termasuk bisnis rumahan, setiap pebisnis tetap harus memikirkan dua langkah ke depan untuk meraih keuntungan lebih besar. Contohnya, jika harga bahan pokok akan naik dalam beberapa bulan mendatang, Anda harus mulai menimbun barang.

Tentu saja, dalam jumlah seperlunya saja. Sebab, jika hal ini tidak dilakukan, maka Anda tidak akan memperoleh keuntungan, namun justru mengalami kerugian karena persediaan barang rusak. Stok barang masuk akal. Simpanlah di tempat penyimpanan yang bersih dan terawat agar barang yang Anda miliki tetap memiliki kualitas yang baik meski disimpan dalam waktu lama.

7. Berikan Pelayanan Yang Terbaik

Setiap usaha atau bisnis apapun, pelanggan adalah raja. Dengan memberikan pelayanan yang terbaik merupakan salah satu kunci kita sebagai penjual untuk menarik pelanggan agar mereka selalu berkunjung ke toko kelontong ini. Dengan begitu Anda akan mempunyai pelanggan tetap.

8. Buatlah Pembukuan

Pembukuan merupakan hal penting yang sebenarnya perlu diperhatikan. Dengan membuat pembukuan Anda dapat menganalisis keuangan usaha yang sedang Anda jalani. Dengan begitu Anda dapat memastikan apakah keadaan keuangan usaha Anda sedang baik atau kurang baik. Pastikan Anda selalu memantau pemasukan dan pengeluaran dengan teliti. Buatlah anggaran secara terperinci untuk menghindari pemborosan.

Selanjutnya, ada beberapa strategi yang bisa Anda terapkan untuk mempromosikan barang atau produk yang Anda jual di toko kelontong.

Strategi Promosi Yang Perlu Anda Lakukan:

1. Word of Mouth Marketing

Adalah suatu proses pemasaran dari mulut ke mulut. Maksudnya disini Anda mempromosikan barang atau produk yang Anda jual kepada pelanggan anda, kemudian orang tersebut akan menyebarkan informasi itu kepada ke orang lain. Dengan begitu biasanya orang akan lebih percaya.

Tidak usah diragukan lagi, strategi promosi dari mulut ke mulut sangat efektif untuk dilakukan. Strategi promosi yang satu ini tak perlu mengharuskan Anda mengeluarkan uang.

2. Manfaatkan Media Sosial

Selanjutnya, Anda dapat memanfaatkan media sosial sebagai media promosi penjualan toko kelontong. Di media sosial Anda dapat share foto-foto barang atau produk yang Anda jual dan memberitahu harga terupdate mengenai barang atau produk tersebut. Media sosial yang bisa Anda maafkan seperti, Instagram, WhatsApp, Facebook dan masih banyak lagi yang lainnya.

Mempunyai modal kecil atau terbatas bukan sebuah hambatan untuk Anda memulai sebuah usaha atau bisnis. Anda bisa menerapkan tips dan strategi promosi yang ada diatas.

Semoga membantu dan semoga usaha yang sedang Anda jalani laris manis. Terimakasih.

Daftar Pustaka:

Ayunda. (2022). Warung Kelontong Adalah UMKM Tulang Punggung Ekonomi Negara, ini Penjelasannya!. Retvired from: https://accurate.id/aplikasi-kasir/kelontong-adalah/

Rully Desthian Pahlephi. (2022). Modal Usaha Toko Kelontong Kecil-kecilan dan Tips Mengelolanya. Retvired from: https://finance.detik.com/solusiukm/d-6357465/modal-usaha-toko-kelontong-kecil-kecilan-dan-tips-mengelolanya.

Amartha Blog. (2020). Ini Tips Sukses Membuka Toko Kelontong, Modal Kecil Banyak Untung. Retvired from: https://amartha.com/en/blog/usaha-mikro-ukm/tips-bisnis/ini-tips-sukses-membuka-toko-kelontong-modal-kecil-banyak-untung/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun