Mohon tunggu...
Dina Ilma
Dina Ilma Mohon Tunggu... Lainnya - belum bekerja

hobi saya menonton film

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tipologi Konstitusi dan Temperamen Dalam Psikologi Kepribadian

12 November 2023   10:48 Diperbarui: 12 November 2023   10:52 501
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kepribadian memiliki banyak arti karena perbedaan sudut pandang para ahli yang didasarkan dari hasil penelitian, cara pengukuran, maupun teori yang dikemukakan. Demikian juga, tentang definisi kepribadian belum ada kesepakatan dari para ahli. Menurut Calvin S. Hall dan Gardner Lindzey (2000) bahwa Allport (1937) dalam penelitiannya menemukan hampir 50 definisi kepribadian yang saling berbeda dan digolongkan ke dalam beberapa kategori. Beberapa batasan pengertian atau definisi kepribadian dapat dikemukakan menurut:

a. Koswara (1991) dalam pengertian sehari-hari Kepribadian adalah "Bagaimana individu menampilkan dan menimbulkan kesan bagi individu lain".

b. Allport (1937) sebagaimana dikutip oleh Gunarso.S.D dan Ny. Gunarsa S.D (1989) Kepribadian adalah "Suatu organisasi yang dinamis dari sistem-sistem psikofisis di dalam individu yang menentukan penyesuaian yang khas terhadap lingkungannya".

c. Maramis (1999) Kepribadian adalah "Keseluruhan pola pi- kiran, perasaan, dan perilaku yang sering digunakan oleh seorang dalam usaha adaptasi yang terus menerus terhadap hidupnya".

d. Freud yang dikutip oleh Koswara (1991) Kepribadian adalah "Suatu struktur yang terdiri dari tiga sistem, yakni id, ego, dan superego".

e. Kusumanto Setyonegoro Kepribadian adalah "Segala corak kebiasaan manusia yang terhimpun dalam dirinya, yang di- gunakan untuk bereaksi dan menyesuaikan terhadap segala rangsang, baik yang datang dari dalam dirinya maupun lingkungannya sehingga corak dan cara kebiasaannya itu merupakan suatu kesatuan fungsional yang khas untuk manusia itu". f. Soeharto Heerdjan (1987) Kepribadian adalah "Himpunan segala fungsi kejiwaan seseorang sebagai suatu kesatuan dinamis dengan mengusahakan penyesuaian diri orang tadi terhadap tuntutan hidup sambil menjaga keseimbangan diri, baik secara fisik (jasmaniah) maupun psikis (rohaniah)".

g Calvin S. Hall dan Gardner Lindzey (2000) Kepribadian adalah "Sesuatu yang memberi tata tertib dan keharmonisan terhadap segala macam tingkah laku berbeda-beda yang dilakukan si individu".

Jadi, kerpibadian meliputi segala corak tingkah laku individu yang terhimpun dalam dirinya, yang digunakan untuk bereaksi dan menyesuaikan diri terhadap segala rangsang, baik yang datang dari luar dirinya atau lingkungannya (eksternal) maupun dari dalam dirinya sendiri (internal) sehingga corak tingkah lakunya itu merupakan satu kesatuan fungsional yang khas bagi individu itu. Dengan kata lain, segala tingkah laku individu adalah manifestasi dari kepribadian yang dimilikinya sebagai perpaduan yang timbul dari dalam diri dan lingkungannya.

Perspektif Tipologi Kepribadian Berdasarkan Konstitusi 

1. Teori Kretschmer (Awal abad 20)

Kretschmer merupakan tokoh filsafat dan juga psikologis, yang mengkaji tidak hanya membahas manusia dari segi karakter konstitusi tetapi juga temperamen. Menurut Kretschmer konstitusi adalah keseluruhan (totalitas) segala sifat individu dari segi fisik yang beralas pada keturunan yang hal ini disebut faktor endogen. Sedangkan temperamen adalah bagian dari kejiwaan yang agaknya dengan melalui darah secara kimiawi mempunyai korelasi dengan aspek jasmaniah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun