Kesehatan: Zakat dapat digunakan untuk membantu fakir miskin yang sakit untuk mendapatkan pengobatan yang memadai.
Pembangunan infrastruktur: Zakat dapat digunakan untuk membangun infrastruktur dasar seperti jalan, jembatan, dan irigasi, yang dapat membantu meningkatkan taraf hidup masyarakat.
      Potensi zakat dalam mengurangi angka kemiskinan sangatlah besar. Di Indonesia, potensi zakat diperkirakan mencapai Rp 217 triliun per tahun (Pratama, 2015). Jika zakat dikelola dengan baik dan disalurkan secara efektif, maka zakat dapat membantu jutaan orang keluar dari kemiskinan.
      Meskipun zakat memiliki potensi yang besar, masih ada beberapa tantangan dalam pengelolaan zakat, antara lain:
Kesadaran masyarakat tentang zakat: Masih banyak masyarakat yang belum memahami tentang zakat, sehingga mereka tidak mau menunaikan zakat.
Pengelolaan zakat yang tidak profesional: Masih ada lembaga zakat yang belum dikelola secara profesional, sehingga zakat tidak tersalurkan secara efektif.
Koordinasi antar lembaga zakat: Masih kurang koordinasi antar lembaga zakat, sehingga zakat tidak terdistribusi secara merata.
      Dengan pengelolaan yang baik dan efektif, zakat dapat menjadi instrumen yang ampuh dalam mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H