Mohon tunggu...
Dina Friska Pakpahan
Dina Friska Pakpahan Mohon Tunggu... Administrasi - Guru

Smart, Smile, and Share Together

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ilusi Cinta

26 November 2022   05:31 Diperbarui: 26 November 2022   05:35 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Terimakasih ya mbak" saya menyerahkan uang 50.000 an dan pamit pergi

Dilan menerima ikan dan memasukkannya di keranjang belanja yang dia pegang

Sesekali Dilan menoleh ke hp miliknya sembari menunggu saya menawar belanjaan

"Sudah mas... Kita pulang"

"Oke sayangku,siap" Dilan meraih tanganku menyebrangi jalan ke arah parkiran. 

"Sudah tidak ada lagi yang ketinggalan sayang?" Dilan memastikan.

"Udah semua kayaknya, mas..."

"Oke, mas akan bawa nyonya mendarat dengan sempurna. Pastikan nyonya sudah memakai sabuk pengaman anda karna pesawat kita akan lepas landas" Dimas tersenyum dalam candaan

Rasanya hari hari seperti ini tidak membosankan dengan candaan mas Dilan. Ada aja bahan untuk dijadikannya lelucon. Jauh rasanya jika melihat dia memimpin rapat di kantornya. Tegang dan suasana hening menambah bumbu formalnya suasana rapat

Seperti biasa, sampai di rumah, saya bergegas masak dan menyiapkan sarapan untuk keluarga, mas membuka garasi, mengecek mobil, mandi dan memeriksa keperluan kantornya. 

"Sayang, papa pakai baju apa hari ini?" Teriak Dilan dari kamar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun