HASIL ANALISIS
Asesmen Nasional adalah program evaluasi yang diselenggarakan oleh Kemendikbud untuk meningkatkan mutu pendidikan dengan memotret input, proses dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan. Asesmen Nasional bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
Asesmen nasional dilaksanakan oleh muridm gurum dan kepala sekolah. Asesmen nasional dilakukan dengan menggunakan tiga komponen, yaitu:
1. Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), yang terdiri dari literasi membaca dan numerasi.
- Literasi membaca merupakan kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, merefleksikan berbagai jenis teks untuk menyelesaikan masalah dan mengembangkan kapasitas individu sebagai warga Indonesia dan warga dunia agar dapat berkontribusi secara produktif di masyarakat.
- Numerasi merupakan kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai jenis konteks yang relevan untuk individu sebagai warga negara Indonesia dan dunia.
2. Survey Karakter: dikerjakan oleh murid untuk mendapatkan informasi hasil belajar sosial-emosional. Survey karakter mengukur 6 aspek profil pelajar Pancasila yaitu:
- Beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, berakhlak mulia
- Berkebhinekaan global
- Bergotong royong
- Mandiri
- Bernalar kritis
- Kreatif
3. Survei Lingkungan Belajar: Dikerjakan oleh murid, guru, dan kepala sekolah untuk mengukur kualitas berbagai aspek input dan proses belajar mengajar di sekolah. Survey lingkungan belajar mengumpulkan informasi tentang kualitas proses pembelajaran dan iklim yang menunjang pembelajaran.
HASIL ANALISIS
1. Menemukan informasi tersurat dengan menggunakan siapa, kapan, dimana, mengapa, dan bagaimana pada bacaan berikut.
Konten berupa poster dan konteksnya Mencari informasi dalam bacaan, Tingkat kognitifnya Asesmen Kompetensi Minimum level 2 fase B kelas 3-4.
2. Mengidentifikasi topik bacaan :
Konten berupa Teks deskripsi dengan konteksnya Memahami isi bacaan, Tingkat kognitifnya Asesmen Kompetensi Minimum level 2 fase B kelas 3-4.
3. Menyimpulkan ide pokok bacaan.
Konten berupa Teks deskripsi dengan konteksnya Membuat kesimpulan isi bacaan, Tingkat kognitifnya Asesmen kompetensi Minimum level 2 fase B kelas 3-4.
4. Menilai bentuk penyajian dalam bacaan.
Konten berupa Teks deskripsi dengan konteksnya Menilai bentuk penyajian dalam bacaan, Tingkat kognitifnya Asesmen kompetensi Minimum level 2 fase B kelas 3-4.
HASIL ANALISIS
1. Gambar-gambar manakah yang sesuai dengan cerita “Percakapan Satya dan Gilang”? Berilah tanda centang pada kolom yang sesuai atau tidak sesuai!
Konten berupa Teks fiksi dengan konteksnya Mengevaluasi pemahaman siswa, Tingkat kognitifnya Tingkat pemahaman (Understanding).
2. Satya dan Gilang sangat asyik membicarakan tentang kemungkinan untuk tinggal di luar angkasa. Berdasarkan percakapan tersebut, pasangkanlah Kesimpulan dan alasan yang sesuai!
Konten berupa Teks fiksi dengan konteksnya Evaluasi pemahaman siswa, Tingkat kognitifnya Tingkat analisis (analyzing).
3. Berdasarkan informasi tadi manakah pertanyaan yang betul dan mana yang salah?
Konten berupa Teks informasi dengan konteksnya Evaluasi pemahaman siswa, Tingkat kognitifnya Tingkat evaluasi (evaluating).
4. Dalam proses budidaya tanaman organik jehamu melakukan beberapa cara agar budidaya tersebut memperoleh hasil yang baik. Pasangkan pernyataan pada kolom I dengan kolom II sehingga menjelaskan informasi yang tepat tentang budidaya tanaman jehamu.
Konten berupa Teks informasi dengan konteksnya Evaluasi pemahaman siswa, Tingkat kognitifnya Tingkat analisis (analyzing).
5. Manakah bahan-bahan yang dapat digunakan untuk memupuk tanaman Jehamu? (Jawaban lebih dari satu.)
a. Plastic pembungkus tempe, cabai busuk dan wortel busuk
b. Roti jamur, bungkus makanan ringan, dan kulit apel
c. Kulit jeruk, tumis kangkong basi, dan nasi basi
d. Cangkang telur, kulit pisang, dan sawi busuk
Konten berupa Teks informasi dengan konteksnya Pembelajaran yang berhubungan dengan budidaya tanaman organik, Tingkat kognitifnya Tingkat penerapan (applying).
6. Pada masa pandemi covid-19 ini, jehamu melakukan budi daya tanaman organik. Tanaman tersebut berupa sayuran dan tanaman obat-obatan. Mengapa jehamu melakukan hal tersebut?
a. Karena Jehamu ingin mengurangi sampah organic rumah tangga
b. Karena sebagai upaya menyediakan bahan panga
c. Karena jehamu ingin memanfaatkan lahan kosong
d. Karena jehamu meniru warga sekitar
Konten berupa Teks informasi dengan konteksnya Budidaya tanaman pada masa pandemi COVID-19, Tingkat kognitifnya Tingkat pemahaman (Understanding).
Membuat Soal AKM Literasi
1. Perhatikan cerita berikut
Ema dan Ana
Ema dan Ana namanya. Muka mereka penuh debu. Dengan baju rombengan, mereka menyanyi di tegah kebisingan Pagi sampai malam, mereka tersenyum dalam keringat.
Menyapa orang-orang mengharap receh seadanya Berburu dan berkeliaran di jalan-jalan Dengan suara sesak dan napas oleh polusi Kalau hari ini bisa makan nsudah beryukur berkali-kali. Ema dan Anna berharap bisa belajar menggapai impiannya.
Apakah permintaan Ema dan Anna dalam doanya?
a. Ingin berkerja
b. Ingin bernyanyi
c. Ingin bersekolah
d. Ingin bertamasya
Konten berupa Teks fiksi dengan konteksnya Mencari informasi dalam bacaan, Tingkat kognitifnya C4.
2. Perhatikan cerita berikut
“Harus Bisa”
Aldo masuk sekolah sepak bola Mitra Naga. Dia rajin berlatih karena ingin menjadi pemain penyerang. Aldo selalu bersemangat setiap latihan. Dia berlatih menggiring bola, berlari kencang, dan merebut bola. Aldo paling jago merebut bola dibandingkan teman-temannya.
Sayangnya, saat pertandingan, pelatih menunjuk Aldo menjadi pemain belakang. Aldo sangat kecewa.
Saat pertandingan berlangsung, Aldo terus menendang bola hingga ke depan gawang. Aldo melewati teman satu timnya yang berjaga di depan. Aldo tidak mengikuti arahan pelatih yang meminta Aldo mengoper bola. Akibatnya, saat pemain lawan menerobos, tidak ada yang menjaga bagian belakang. Tim lawan berhasil menciptakan gol. Teman-teman kesal pada Aldo. Pelatih menyuruh Aldo menjaga posnya.
Babak kedua berlangsung. Aldo menjaga posnya, di bagian belakang. Bola dioper dari satu pemain ke pemain lainnya, hingga mendarat di kaki Aldo. Teman satu tim Aldo yang berjaga di pos depan dihalangi tim lawan. Aldo ingin menggiring bola ke arah gawang lawan, tetapi dia pemain belakang.
Pelatih kebingungan. Dia lalu berteriak menyuruh Aldo untuk terus menggiring bola ke depan.
Aldo terus berlari menggiring bola. Dia melewati tim lawan yang berusaha merebut bola. Aldo melakukan tendangan kencang hingga bola meluncur ke gawang lawan. Aldo menciptakan satu gol, jadi pertandingan berakhir seri. Sekarang Aldo mengerti, permainan sepak bola adalah permainan tim. Semua posisi penting. Mereka harus bekerja sama untuk menciptakan gol.
Apa yang membuat aldo kecewa ?
Konten berupa Teks fiksi dengan konteksnya Memahami isi bacaan, Tingkat kognitifnya C4.
3. Perhatikan cerita berikut
Sepeda Motor
Pernahkah kamu terbangun dan merasakan ada sesuatu yang tidak beres?
Itulah persis dengan yang saya rasakan pada suatu hari.
Saya duduk di tempat tidur.
Tidak berapa lama kemudian saya membuka tirai jendela.
Cuaca hari itu buruk sekali – hujan turun sangat deras.
Kemudian saya melihat ke arah halaman rumah.
Aduh! Ternyata benar! Itu dia – sepeda motor saya.
Kondisinya dalam keadaan rusak berat seperti ingatan terakhirku dalam kejadian tadi malam.
Kepala dan kaki saya mulai terasa sakit.
Sesuatu telah terjadi pada orang dalam cerita di atas malam sebelumnya. Apakah peristiwa itu?
A. Cuaca buruk telah merusak sepeda motornya.
B. Cuaca buruk telah menyebabkan dia tidak jadi keluar rumah.
C. Sepeda motornya telah dirusak oleh orang tidak dikenal.
D. Ia telah mengalami kecelakaan sepeda motor.
Konten berupa Teks fiksi dengan konteksnya Menilai bentuk penyajian dalam bacaan, Tingkat kognitifnya C4.
4. Sultan Hasanudin adalah raja dari kerajaan Islam Gowa-Tallo di Makassar, Sulawesi Selatan. Oleh Belanda, dia dijuluki 'Ayam Jantan dari Timur' karena kegigihan dan keberaniannya melawan Belanda. Dia membela kepentingan kerajaannya dan kepentingan rakyatnya dengan gigih. Dia berusaha menegakkan kedaulatan dan memperluas wilayah kerajaan. Dia berhadapan dengan Aru Palaka, Raja Bone yang dibantu oleh Belanda.
Dari cerita nomor enam, Sultan Hasanudin melawan Belanda dengan gigih dan berani, mengapa hal tersebut terjadi ?
a. ayam jantan dari timur
b. mencari kekayaan dan pangkat
c. membela kerajaan dan rakyatnya
d. melawan Aru Palaka dan Raja Bone
Konten berupa Teks deskripsi dengan konteksnya Memahami isi bacaan, Tingkat kognitifnya C4.
5. Perhatikan dialog wawancara berikut !
Pewawancara : “Sejak kapan anda berusaha membudidayakan tanaman daun bawang dengan teknik regrow hingga sekarang ini ?”.
Narasumber : “Sejak lima tahun yang lalu. Awalnya saya menemukan sampah dapur dari ibu saya yang tidak terpakai. Ketika itu saya mencoba mencari ide untuk bisa membudidayakan tanaman dengan cara yang mudah. Akhirnya bisa menemukan ide tersebut dan semakin lama semakin berkembang hingga seperti ini.”
Hasil wawancara yang dilakaukan pewawancara tersebut ialah…
a. pertama kali menanam tanaman
b. awal mula usaha budidaya tanaman
c. kesuksesan budidaya usaha tanaman (x)
d. suka duka memulai budidaya usaha tanaman
Konten berupa Teks wawancara dengan konteksnya Membuat kesimpulan isi bacaan, Tingkat kognitifnya C5.
Artikel dibuat untuk memenuhi tugas PPG Calon Guru Gelombang 2 Tahun 2024
LPTK : Universitas Islam Sultan Agung Semarang
Mata Kuliah : Literasi Dasar
Kelas : PGSD Rombel B
Dosen Pengampu : Yulina Ismiyanti, S.Pd., M.Pd
Nama Anggota Kelompok :
- Ailsa Zada Yusrika, S.Pd
- Andreas Linggar Mahendra, S.Pd
- Ani Oktavia, S.Pd
- Chikaristin Pratiwi, S.Pd
- Dina Amalia Husna, S.Pd
- Ringgar Wahyu Tri Mukti, S.Pd
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H