Kampus seharusnya menjadi tempat yang bersih dan nyaman untuk belajar tetapi akibat ketidak bertanggung jawaban pedagang yang membuang sampah sembarangan disekitar kampus mengakibatkan banyak sampah yang berserakan serta merusak pemandangan dan juga dapat menimbulkan bau tidak sedap. Pedagang yang membuang sampah sembarangan membuat Citra Buruk bagi lingkungan Kampus yang nantinya akan dianggap kurang peduli terhadap kebersihan dan lingkungan, ini dapat mengakibatkan dampak negatif dan menurunkan reputasi kampus di mata masyarakat.
Untuk mengatasi masalah ini, perlu ada pendekatan yang melibatkan semua pihak, baik pihak kampus ataupun pedagang. Pihak kampus dapat menyediakan fasilitas pembuangan sampah yang memadai dan mengedukasi pedagang tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Sanksi tegas bagi pelanggar juga bisa menjadi solusi, asalkan diterapkan secara adil dan bertanggung jawab. Sementara itu, mahasiswa dan komunitas kampus juga dapat berperan aktif dalam menjaga  kebersihan untuk meningkatkan kesadaran semua pihak, termasuk pedagang. Mulailah dari kesadaran pribadi bahwa kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas pihak kampus. Para pedagang harus dibiasakan membawa kantong plastik atau wadah untuk menampung sampah sementara hingga bisa dibuang ke tempat yang lebih sesuai dan jauh dari sekitar kampus. Jadikan kebersihan sebagai bagian dari budaya usaha yang dapat meningkatkan reputasi pedagang. Jika ada kendala, komunikasikan dengan pengelola kampus untuk mencari solusi terbaik. Jaga kebersihan area jualan karena tempat yang bersih akan menarik lebih banyak pembeli dan meningkatkan kenyamanan. Harapannya dengan Kolaborasi semacam ini bisa menciptakan lingkungan kampus yang bersih, sehat, dan nyaman bagi semua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H