Mohon tunggu...
Nur Diyanah Putri H.Kaaba
Nur Diyanah Putri H.Kaaba Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya adalah seorang mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Semuanya akan Baik-baik Saja

18 September 2022   21:23 Diperbarui: 18 September 2022   22:04 1176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Oleh Nur Diyanah Putri H. Kaaba

Nim : 202210230311268

Setiap manusia memiliki kecemasan dan ketakutan masing masing. Cemas akan omongan orang lain yang dilontarkan kepada kita. Cemas akan harapan orang tua yang terlalu tinggi kepada kita. Cemas akan kehidupan kita di masa depan. Tapi terkadang kita lupa akan kebahagiaan kita. Kita terlalu cemas akan apa yang akan datang kedepannya sampai lupa masih ada hari ini untuk bahagia.

Dalam artikel ini saya ingin mengajak pembaca untuk mencintai diri sendiri, memahami diri sendiri, berbahagia atas apa yang kita capai.

Banyak orang yang mengira hidup semengerikan itu, sampai tidak ada kebahagiaan yang tersisa di dunia ini. Hidup tidak semengerikan itu, masih banyak hal hal yang bisa membuat hidup kita bahagia. 

Kita terlalu menginginkan happy ending dalam hidup kita, sampai pada saat semua itu sudah tercapai kita merasa hidup hanya gitu gitu aja, (Syahrin A,2020;164) apalagi ketika tujuan yang kita capai tidak memiliki ujian terkadang kita tidak merasa bersyukur atas apa yang kita capai.

Banyak juga orang yang merasa tidak puas atas apa yang dia capai karena standar orang orang di sekitar yang terlalu tinggi. Omongan omongan yang menyakiti hati,

'gitu doang kok bangga?'

 'dih cuman gitu aja? Anak kecil juga bisa kali'

masih banyak omongan omongan yang menyakiti hati. Tapi kita harus ingat, tidak semuanya harus sesuai dengan apa yang orang orang mau. Kita menjalani hidup apa adanya kita aja.

'aku Lelah seperti ini'

'aku ingin bahagia'

'aku harus jadi seperti dia'

'aku tidak ingin seperti ini'

Hai kamu, gapapa Lelah, capek. Banyak ujian itu justru membuat kita lebih Tangguh dari sebelumnya, membuat kita lebih kuat untuk menjalani kehidupan ini. Jika Lelah istirahatlah, akan tetapi tidak boleh menyerah. "jika kamu ingin menyerah, ingatlah mengapa kamu bertahan begitu lama"-hayley Williams

Jika kamu pernah merasa dikucilkan, jika kamu pernah merasa diabaikan, jika kamu pernah merasa tidak berguna, jika kamu merasa tidak ada yang menginginkan kamu di dunia ini itu semua normal. Akan tetapi kamu tidak boleh terlalu larut dan memanjakan pikiran pikiran negatif itu. Kamu harus bangkit dan menjadikan pikiran pikiran negatif itu menjadi sebuah motivasi untuk kehidupan yag lebih baik lagi.

Kamu harus belajar ikhlas, belajar memaafkan, usahakan tidak memiliki dendam terhadap orang. Ini semua untuk dirimu sendiri, ikhlas akan membuat hidupmu lebih dewasa dan mampu kembali menatap masa depan tanpa beban masa lalu. (Adriati I, 2020;9)   

Maafkan, ikhlaskan yakinlah tidak ada yang abadi. Suatu saat keresahan ini akan berganti karena tidak ada yang abadi, pasti akan berubah menjadi lebih indah.

Dendam hanya akan membuat dirimu tersiksa batin, tinggalkan semua itu dan belajarlah untuk lebih ikhlas.

Jika kita tidak pernah baik-baik saja, itu tidak masalah. Hidup memang tempat kita ditempah untuk tidak baik-baik saja. Tapi apakah kalian tahu? Berlian menjadi indah karena ada tekanan dan panas yang intens. Bintang bersinar di gelapnya malam. Pelangi terlukis di langit setelah hujan turun. (Syahrin A,2020;194)

Dan manusia bisa menginspirasi dari perjalanan hidupnya yang pedih. Itulah kita manusia yang sedang di uji untuk menjadi lebih berkualitas. (Syahrin A,2020;194)

Ketika kamu sudah merasa baik baik saja jangan lupakan usahamu untuk menjadi lebih baik.

kita harus tau kalau tujuan hidup bukanlah semata-mata untuk mencari kebahagiaan, masih ada stok kebahagiaan di kehidupan selanjutnya...

Tetap semangat untuk menjalani hidup ini yah..

Daftar Pustaka

Adriati I, Damajanti I, Gunawan E, Pratiwi S. (2020).  A Guide to Self-Love. Program Studi Seni Rupa, Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung.

Syahrin A. (2020) jika kita tak pernah baik-baik saja. GagasMedia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun