Mohon tunggu...
Dina Amalia
Dina Amalia Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Hidup pada dunia puisi dan literasi yang berkiprah pada penulisan buku serta media. | Contact: dno.dwriter@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Citizen Journalist, Jangan Lupakan Kode Etik Ketika Menulis

9 Mei 2024   16:45 Diperbarui: 9 Mei 2024   21:14 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: Indonesiana.id & diolah kembali melalui Canva

Tidak ketinggalan, dosen saya pun juga memberikan poin-poin penting dari etika jurnalistik untuk bisa dipelajari dan terapkan sebelum mempublish informasi, dan diolah dari rujukan Cunty Graduate School of Journalism, berikut poin-poinnya:

1. Tidak Instan / Melakukan Pengujian Informasi / Periksa Kembali Fakta

Poin pertama yang selalu ditegaskan sekali adalah menulis real hasil karya sendiri, atau tidak instan, alias tidak main asal Copy lalu Paste, alias nyomot tulisan orang tanpa melakukan riset yang mendalam. Topik tentu saja boleh sama, namun isi pasti berbeda dari segi bahasa yang dibawakannya.

Poin ini juga yang paling banyak dibahas saat kelas jurnalistik berlangsung, karena melihat kenyataan yang ada, bahwa kebanyakan CJ jauh lebih mementingkan viewers, yang akhirnya menuju kepada kepentingan diri sendiri untuk bisa menghasilkan royalti.

Ketika kita ingin menyuguhkan sebuah informasi atau bahkan pengetahuan pribadi, bisa lebih dulu kita uji kebenarannya atau fakta yang sebenarnya, seperti menggunakan buku dan jurnal atau bahkan narasumber, karena ketika sudah dipublish tentunya menyangkut kepentingan umum atau publik di mana setiap isi yang kita sajikan juga kita pertanggungjawabkan.

2. Jangan Menggunakan Informasi Tanpa Memiliki Sumber-Sumber yang Akurat dan Jelas

Saat kita mencari referensi bisa menggunakan sumber yang sudah jelas kebenarannya, seperti buku dan jurnal. Dua karya tersebut menjadi karya yang sudah melewati proses koreksi ketat sebelum diterbitkan, bisa sekali jika kita ingin menjadikannya sebagai rujukan.

Salah satu fungsi menggunakan sumber-sumber yang jelas adalah sebagai pendamping atau penguat bahwa informasi yang kita suguhkan benar atau sudah sesuai fakta. Hindari mengutip informasi-infromasi yang belum jelas sumbernya.

3. Tidak Mengada-ngada / Tidak Membuat Hoax

Jangan menyebarkan informasi-informasi palsu alias informasi yang memang belum diketahui kebenarannya. Sama seperti poin satu dan dua, sebaiknya kita uji terlebih dahulu menggunakan sumber-sumber yang kuat, kemudian diperiksa berulang sebelum mempublishnya.

Informasi yang palsu tentu sangat merugikan dan menyesatkan sekali, apalagi akan disajikan untuk publik. Jika sudah disajikan pun akan menimbulkan berbagai reaksi, dari mulai kebencian hingga konflik permusuhan.

Masih selaras dengan riset yang dijabarkan pada jurnal The Application of Journalistic Ethics by CJ in Online Media (2018), bahwa kenyataan saat ini penyebaran informasi hoax semakin liar, seperti contohnya ketika pelaku mempublish foto-foto dari korban yang tengah bersimbah darah, namun kajian informasi yang disuguhkan jauh sekali dari fakta yang sebenarnya.

4. No Clickbait

Sama seperti poin satu, clickbait menjadi poin yang sangat tegas dibahas saat kelas jurnalistik berlangsung. Clickbait memang tidak hadir dalam poin kode etik, namun menjadi poin yang secara tegas harus dihindari.

Dilansir dari Kominfo, clickbait sendiri masih sama seperti poin hoax, karena penggunaan judul-judul yang menghebohkan hingga provokatif. Dalam poin ini, judul dibuat sangat menjanjikan sekali ditambah dengan dukungan foto headline yang disajikan, namun ketika membaca isinya sangat tidak sesuai alias ngaco.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun