Mohon tunggu...
Dina Amalia
Dina Amalia Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Bouquiniste

Biasa disapa Kaka D! | Hidup pada dunia puisi dan literasi | Etymology Explorers | Mengulik lebih dalam dunia perbukuan dan kesehatan | Contact: dno.dwriter@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Hindari! 7 Hal Umum yang Tidak Pantas untuk Ditanyakan kepada Orang Lain

11 Februari 2023   06:45 Diperbarui: 11 Februari 2023   13:37 908
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Foto: Unsplash/Markus Spiske

Sebagai makhluk sosial, tentu kita berinteraksi dengan individu lain, entah dengan keluarga, teman, bahkan orang yang baru kita kenal.

Namun, sering kali kita berjumpa dengan berbagai pertanyaan yang membuat kita risih. Pertanyaan yang sering muncul biasanya dilatarbelakangi oleh keingintahuan seseorang terhadap diri kita.

Perlu diketahui, bahwa tidak semua aspek bisa dengan terbuka ditanyakan kepada orang lain. Mungkin kedengerannya pertanyaan umum yang bahkan sering menjadi bahan obrolan, tapi nyatanya tidak semua orang bisa berlapang dada atas pertanyaan yang kamu lontarkan.

Bagi sebagian orang, hal ini mungkin tergantung pada pribadi masing-masing. Tapi tentunya kamu tidak bisa menilai hal ini secara biasa, karena semua bersangkutan dengan etika dan sopan santun.

Harus kita ingat, kita tidak bisa menyamakan diri kita dengan orang lain, seperti dalam hal ini, ada orang yang disiplin, ada orang yang santai-santai aja, ada yang yang mudah tersinggung, ada orang yang menjunjung tinggi etika komunikasi, dan masih banyak yang lainnya. Jadi, dalam hal bertanya sekalipun kita harus saling menghargai dan berusaha tidak menyinggung perasaan orang lain.

Berikut pertanyaan umum yang tidak pantas untuk ditanyakan kepada orang lain.

1. Soal Usia

Salah satu hal yang tidak pantas untuk ditanyakan kepada orang lain adalah usia. "Usiamu berapa sih?".

Soal usia menjadi hal yang privasi untuk ditanyakan, karena tidak semua orang senang dengan pertanyaan tersebut, ada sebagian orang yang bahkan canggung ketika ditanyakan mengenai usia, dan pertanyaan tersebut terbilang tidak penting untuk diketahui.

Hindari bertanya mengenai usia, apalagi jika kamu hanya ingin mengetahuinya sebagai patokan. Seperti contohnya pada dunia pendidikan Universitas, tidak semua teman-teman yang mengampu disemester yang sama itu seumuran, ada yang lebih muda, ada yang lebih tua, bahkan ada yang sudah menjadi orangtua. Hal tersebut tidak perlu dipermasalahkan atau bahkan diketahui, jika kamu berpapasan cukup panggil dengan sapaan hormat.

Penulis sendiri sering menemukan kejadian dilingkungan sekitar, banyak sekali teman yang melontarkan pertanyaan mengenai usia kepada orang lain, namun jika diberitahu malah ditertawakan, dibuat menjadi bahan guyonan, dan bahkan dari pertanyaan tersebut merembet menjadi komentar pedas, seperti "ih ko umur segitu belum nikah sih", "kok umur segitu baru kuliah?", "umur segini kok udah punya anak ya", dan masih banyak yang lainnya.

Jangan menyinggung perasaan orang lain, jika kamu ingin bertanya seperti misalnya untuk kebutuhan data perusahaan, tanyalah dengan sopan. Namun jika kamu hanya ingin tahu saja, urungkan niatmu, hargai seseorang, maka kamu akan dihargai kembali.

|  Baca Juga: Penting Ngga Sih Etika Dalam Chat?

2. Soal Pekerjaan dan Gaji 

"Kamu kerjanya apa sih?", "Gajimu berapa?".

Seberapa penting pertanyaan tersebut? Apa manfaatnya jika kamu bertanya dan mengetahui mengenai hal ini?

Soal pekerjaan dan gaji adalah hal yang cukup sensitif untuk ditanyakan. Bahkan, dinilai kurang sopan atau lancang jika kamu berani menanyakan hal ini kepada orang lain. Kenapa? Karena status seseorang lebih sering diukur dari pekerjaan dan gaji yang dihasilkannya. Itulah sebabnya, pertanyaan ini begitu sensitif untuk ditanyakan.

Tidak perlu menanyakan apa pekerjaan dan berapa gaji seseorang, apalagi jika kamu bertanya hanya sekedar ingin tahu dan membanding-bandingkan dari sisi standar usianya. Biarkan hal ini menjadi urusan pribadi masing-masing, selagi ia terlihat baik dan senang, jangan patahkan hatinya hanya karena pertanyaanmu yang kurang mengenakan.

3. Soal Status (Pernikahan / Memiliki Anak) 

"Kapan nikah?", "Kok udah nikah belum juga punya anak sih?".

Pertanyaan yang biasa ditemukan ketika bertegur sapa dengan teman lama, bahkan kerabat dekat yang biasanya selalu bertemu.

Kedengarannya sepele, tapi pertanyaan tersebut begitu menyinggung perasaan orang lain. Perihal jodoh, perihal memiliki momongan, sudah ditakdirkan. Tidak perlu repot-repot bertanya, sampai-sampai harus melontarkan komentar yang kurang mengenakan.

Kembali pada privasi seseorang, ada orang yang sudah berjuang untuk memiliki momongan, ada orang yang sudah tawakal dan berusaha sekali untuk bertemu dengan jodohnya serta ingin segera menikah. Namun, tentunya hal tersebut tidak diberitakan kepada orang lain, karena menjadi urusan pribadinya. Tidak perlu ditanyakan, apalagi sampai membuat orang lain tersinggung, cukup doakan yang terbaik untuknya, itulah yang lebih baik.

4. Soal Agama

Pertanyaan yang juga tidak perlu ditanyakan kepada orang lain, yakni mengenai Agama. Bagi sebagian orang pertanyaan mengenai hal ini membuat risih, karena menjadi privasi masing-masing yang tak patut untuk dipertanyakan. Tanpa bertanya, kamu sudah bisa mengenal agama orang lain, seperti melalui pakaian yang digunakannya, dan sebagainya.

|  Baca Juga: Penting Ngga Sih Etika Saat Ngobrol?

5. Soal Strata Pendidikan

Soal pendidikan, tentunya hal ini juga menjadi urusan pribadi masing-masing. Hal ini menjadi salah satu pertanyaan yang tidak perlu ditanyakan kepada orang lain, apalagi kepada orang yang baru kamu kenali.

Perjalanan kehidupan seseorang tentunya berbeda-beda, setiap manusia mengambil arah sesuai yang diinginkannya. Hindari pertanyaan mengenai hal ini, apalagi jika kamu hanya ingin mengukur statusnya saja.

6. Soal Pribadi

Hal yang tidak perlu ditanyakan kepada orang lain adalah mengenai hal Pribadi. Seperti alamat pribadi, kontak pribadi, masalah pribadi, tipe, dan sebagainya.

Soal pribadi, tidak perlu ditanyakan apalagi sampai ke akar-akarnya, tentunya hal ini adalah privasi. Termasuk alamat rumah, jika kamu  ingin bertanya cukup tanyakan daerah saja, tidak perlu detail. Begitupun dengan kontak pribadi, walaupun kini zaman sudah berkembang pesat yang dimana setiap orang pasti berkomunikasi melalui gadget, namun bagi sebagian orang sangat risih jika harus ditanyakan kontak pribadi, karena termasuk hal yang sensitif dan rawan.

Tak sampai disitu, sering juga ditemukan pertanyaan yang mungkin sepele, namun sangat membuat risih sekali, yakni pertanyaan seperti "Kok pake baju itu mulu sih, emangnya ngga punya baju lain ya?".

Pertanyaan tersebut sangatlah pribadi dan menjadi urusan masing-masing. Namun, sayangnya dilingkungan sekitar tak sedikit yang menanyakan hal tersebut, bahkan sampai keheranan. Pertanyaan itu sangatlah menyinggung perasaan orang lain, karena soal pakaian yang sama bukan berarti dia tidak ganti baju, atau bahkan dia memiliki baju dengan model dan warna yang sama. Tidak perlu dipertanyakan dan dipermasalahkan. Selagi orang tersebut nyaman, kamu tidak perlu repot-repot berfikir sampai keheranan.

7. Soal Keluarga

Ketika mendengar kata keluarga hal ini menjadi ranah pribadi dan sangat privasi. Jika lihat dilingkungan sekitar, walaupun seseorang memiliki teman yang begitu akrab, namun belum tentu orang tersebut mengenal keluarganya, hal ini disebabkan karena soal keluarga tidak perlu diumbar baik atau buruknya. Ranah keluarga tidak perlu ditanyakan, seperti latar belakang, pekerjaan orangtua, pendidikan keluarga, apalagi jika berkaitan dengan suatu permasalahan, tentunya sangat sensitif untuk ditanyakan.

Demikianlah, penjabaran mengenai 7 hal umum yang tidak perlu ditanyakan kepada orang lain. Sebaiknya hindari pertanyaan-pertanyaan diatas, apalagi jika kamu baru mengenali orang tersebut.

Yuk, mulai menjunjung tinggi etika komunikasi dan hiduplah dengan saling menghargai sesama. Semoga bermanfaat.

Penulis: Dina Amalia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun