Mohon tunggu...
Dimas Yuri Ramdhana
Dimas Yuri Ramdhana Mohon Tunggu... Lainnya - Editor dan Penulis Lepas

https://www.froyonion.com/news/potensi-diri/kejar-cita-cita-ala-charles-bukowski

Selanjutnya

Tutup

Trip

Mencari Sarapan di Warpat, Puncak

23 Juli 2023   08:28 Diperbarui: 23 Juli 2023   08:34 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya memilih tempat makan yang masih sepi, yang meja pada bagian pinggirnya belum terisi. Saya juga memilih warung yang tidak di ujung dan tidak terlalu tengah.

Perempuan kecil di depan saya tampak senang, namun agak sedikit bingung. "Indomie dan teh manis panas jadi enak banget kalau di sini," kataku untuk memberi saran agar ia tidak linglung. Setelah diputuskan, ia pun memesan Indomie kuah dan susu jahe, sedangkan aku memesan Indomie goreng dan teh manis panas. Untuk harganya, di atas warkop biasanya, namun masih terjangkau dan sepadan.

Sembari menunggu pesanan datang, kami menatap pemandangan sekeliling, meresapi udara dingin di wajah, serta mengembuskan napas pelan-pelan. Kami menikmati waktu dan keadaan; kebun teh rapi berjajar di bawah dan barisan bukit yang seperti pegunungan. Kemudian, kami mengeluarkan ponsel dan mulai mengambil gambar.

Bagi saya yang jarang merasakan suasana begini, sangat menyenangkan. Puncak selalu menjadi tempat yang spesial. Udaranya dan pemandangannya. Bahkan, untuk macetnya juga. Oleh karena itu, mengapa saya berangkat sepagi ini, untuk menghindari kemacetan.

Kami menikmati Indomie, baik kuah maupun goreng dua-duanya tetap nikmat dan tak pernah salah. Ternyata susu jahe dan teh manis panas pun juga tidak salah. Obrolan yang ringan melengkapi menu sarapan.

"Habis ini ke mana?" tanyanya.

"Ke Puncak Pass yuk. Jalan kaki aja," jawabku.

"Emang dekat?"

"Dekat."

Kami jalan ke Puncak Pass yang seperti sebuah tempat undakan untuk duduk dan menepi. Ada motor-motor yang terparkir. Di seberangnya, ada tempat makan dan oleh-oleh juga. Di dekat sana ada kawasan berpagar yang pohon-pohonnya menjulang. Dari kawasan itu banyak monyet-monyet. Oleh karena itu, jangan taruh barang berharga di motor. Nanti bisa diambil si monyet.

Setelah selesai berfoto, kami memutuskan pulang. Saat itu sudah pukul setengah sembilan pagi. Dia dan saya berencana mampir sebentar ke Cimory Riverside. Rencananya mau beli oleh-oleh, namun setelah sampai sana malah membeli boneka dan yoghurt gelato. Akan tetapi, ternyata keduanya worth it. Gelatonya enak dan bonekanya menyenangkan hati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun