Mohon tunggu...
Dimas Rachman Aditya
Dimas Rachman Aditya Mohon Tunggu... -

Dimas Rachman Aditya atau sering dipanggil Dimas, manusia asli Bantul, alumni dari SMA N 1 Jetis, melanjutkan pendidikan SI sebagai mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora U.I.N Sunan Kalijaga Yogyakarta (akt.2015/2016).

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Pesona Pasir Hitam Pantai Baru yang Tak Pernah Redup

2 Januari 2016   13:46 Diperbarui: 2 Januari 2016   13:46 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Daerah Istimewa Yogyakarta, Provinsi yang berhadapan langsung dengan Samudra Hindia ini memang tak pernah habis menawarkan tempat wisata yang eksotis. Terutama wisata pantainya yang terkenal mempunyai keindahan luar biasa. Di sini terdapat deretan-deretan pantai yang mempunyai ciri khas tersendiri antara satu pantai dengan pantai lainnya. Di Provinsi Yogyakarta ada tiga kabupaten yang menawarkan wisata pantai mulai dari pantai pasir hitam hingga pantai dengan pasir putihnya, yaitu Kulon Progo, Bantul serta Gunung Kidul.

Belakangan ini kita mungkin lebih mengenal pantai-pantai berpasir putih di daerah Gunung Kidul yang kian bermunculan, sehingga kebanyakan pantai berpasir hitam terasa kurang diminati lagi. Tatapi jangan salah, walaupun eksistensi pantai berpasir hitam saat ini mulai tersisihkan karena pantai-pantai karang berpasir putih namun ternyata pengunjung yang datang ke pantai pasir hitam ini tak kalah dengan pantai-pantai di Gunung Kidul.

(sumber foto : alannobita.blogspot.com)

Salah satu pantai yang tak pernah surut akan pengunjung adalah Pantai Baru, Pantai ini terletak di Dusun Ngentak, Poncosari, Trimurti, Srandakan, Bantul. Pantai ini hampir sama dengan pantai-pantai lainnya yang ada di Kabupaten Bantul namun yang membuatnya tetap bertahan adalah pembangunan dan fasilitas pantai yang lengkap, jadi selain dimanjakan dengan hamparan pasir besi dan pesona keindahan laut di sini juga tersedia aneka fasilitas untuk anak anak seperti arena penyewaan ATV, tempat bermain dan kolam renang mini. Di kawasan Pantai Baru pengunjung tak akan kepanasan karena terdapat juga pohon-pohon cemara yang menjadi ciri khas pantai ini. Anda dapat bersantai menikmati angin pantai dengan keluarga di bawah pohon cemara udang yang tumbuh di sekitar pantai. Tempat parkir yang luas juga membuat pengunjung tak usah repot-repot mencari tempat untuk parkir.

(sumber foto : 4.bp.blogspot.com)

Tak hanya itu, di sini terdapat tempat pelelangan ikan yang menjual ikan-ikan segar langsung dari laut, apabila anda malas memasaknya dirumah, tenang saja karena di sepanjang kawasan Pantai Baru anda juga akan menemukan rumah-rumah makan semi permanen yang menjual aneka masakan laut yang lezat dan relatif murah.

Jalur untuk menuju ke Pantai Baru juga tidaklah sulit, anda tidak perlu melewati medan yang berat atau tanjakan yang berkelok-kelok untuk dapat sampai kesini. Jarak dari pusat Kota Yogyakarta sekitar 30 km dan dapat ditempuh dengan kendaraan bermotor kira-kira 40 menit perjalanan.

(sumber foto : pantaibaru.wordpress.com)

Walau pantai ini tergolong pantai yang baru karena secara resmi baru dibuka di tahun 2010 namun pengelolaan yang baik menjadikan Pantai Baru tidak kalah bersaing dengan pantai-pantai yang sudah dikenal di Bantul seperti Parangtritis dan Depok. di sekitar Kawasan pantai baru juga terdapat spot-spot menarik seperti kincir angin dan panel surya yang digunakan untuk pembangkit listrik serta wisata edukatif berupa pengembangan biogas. Pengunjung yang datang ke pantai ini mencapai ratusan atau bahkan dapat mencapai ribuan di hari-hari libur nasional atau weekend.

(sumber foto : mongabay.co.id)

(sumber foto : pantaibaru.wordpress.com)

Di sore hari kita dapat bersantai dengan menikmati matahari terbenam dan ombak besar khas pantai selatan yang sangatlah indah. Pengelola pantai sendiri rajin membersihkan sampah dikawasan Pantai Baru ini sehingga sepanjang pantai terlihat bersih. Namun terkadang kesadaran pengunjung yang kurang tentang membuang sampah pada tempatnya menjadi masalah utama, jadi walaupun telah disediakan tempat sampah di sudut-sudut pantai tak jarang pengunjung membuang sampahnya sembarangan.

Di Kabupaten Bantul dan Kulon Progo sebenarnya banyak destinasi wisata pantai pasir hitam, di Bantul selain Pantai Baru terdapat pantai-pantai yang lebih dulu terkenal, misalnya Pantai Parangtritis, Pantai Depok, Pantai Kuwaru, Pantai Parangkusumo, dan pantai Pandansimo sedangkan di Kulon Progo terdapat Pantai Glagah serta Pantai Congot yang masih diminati pengunjung sampai sekarang, jadi walaupun sekarang para pelancong lebih melirik pantai berpasir putih yang tersebar di Kabupaten Gunungkidul. Tetapi ternyata wisata pantai berpasir hitam yang berada di kawasan Bantul dan Kulon progo tetap eksis dan tak kalah pamornya dengan pantai berpasir putih, selain karena aksesnya yang mudah dan dengan ciri khas masing-masing, pantai berpasir hitam mempunyai hal yang spesial di hati pengunjung. Sehingga pengunjung pun tak pernah bosan untuk datang kesini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun