Negeri ini, ladang subur janji,
Tempat rakyat menanam mimpi,
Namun kini angin membawa kabar pahit,
PPN 12%---beban yang tak henti menghimpit.
Seperti matahari yang mencuri embun pagi,
Ia merampas sejuk dari nafas hari,
Setiap langkah di pasar rakyat kecil,
Adalah tangis yang diam, sunyi menggigil.
Apakah pajak ini lentera pembangunan?
Atau bara yang membakar dinding harapan?
Sementara meja-meja kekuasaan,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!