Mohon tunggu...
Dimas Jayadinekat
Dimas Jayadinekat Mohon Tunggu... Freelancer - Author, Freelance Script Writer, Public Speaker, Enterpreneur Coach

Penulis buku Motivasi Rahasia NEKAT (2012), Penulis Skenario lepas di TVRI dan beberapa rumah produksi (2013-kini), Penulis Rubrik Ketoprak Politik di Tabloid OPOSISI dan Harian TERBIT (2011-2013), Content Creator di Bondowoso Network, Pembicara publik untuk kajian materi Film, Skenario, Motivasi, Kewirausahaan, founder Newbie Film Centre

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pemahaman Takdir dalam Islam dan Sains Dipandang dari Perspektif Penulis Skenario

30 Januari 2025   07:29 Diperbarui: 30 Januari 2025   18:03 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemahaman Takdir dalam Islam dan Sains Dipandang dari Perspektif Penulis Skenario, Photo by cottonbro studio: pexels.com

Islam mengajarkan bahwa manusia memiliki peran dalam menentukan hidupnya melalui usaha dan doa. 

Secara ilmiah, konsep sebab-akibat dan probabilitas juga menunjukkan bahwa masa depan tidak bersifat absolut, melainkan bisa dipengaruhi oleh pilihan yang dibuat seseorang.

Dari sudut pandang saya sebagai penulis skenario, pengalaman menciptakan cerita mengajarkan bahwa takdir bukan hanya tentang ketetapan, tetapi juga tentang pilihan yang diambil oleh karakter dalam cerita, sama seperti manusia dalam kehidupan nyata. 

Dengan memahami konsep ini, semoga kita semakin sadar bahwa takdir bukanlah sesuatu yang mengurung, melainkan memberikan ruang bagi kita untuk berusaha dan berdoa, sebagaimana diajarkan dalam Islam.***

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun