Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar ramah lingkungan di sektor aviasi sekaligus mendukung target penurunan emisi karbon nasional.
Ekspansi Program dan Evaluasi
Program ini masih berstatus sebagai proyek percontohan selama satu tahun, dengan evaluasi yang dilakukan secara berkala.
Dilansir dari Kabar BUMN, Pertamina bekerja sama dengan noovoleum, perusahaan yang tersertifikasi internasional sebagai pengumpul minyak jelantah, untuk menyediakan UCollect Box di lokasi pengumpulan.Â
Hingga saat ini, pengumpulan minyak jelantah dilakukan di tujuh titik yang tersebar diÂ
Jakarta, Tangerang Selatan, dan Bandung, dan akan diperluas ke daerah lain seiring dengan keberhasilan proyek percontohan ini.Manfaat Program bagi Masyarakat dan Lingkungan
Program Green Movement UCO tidak hanya memberikan manfaat finansial bagi masyarakat dengan insentif Rp6.000 per liter minyak jelantah yang disetorkan, tetapi juga berdampak besar bagi lingkungan.Â
Minyak jelantah yang dikumpulkan akan diolah menjadi biofuel, sehingga mengurangi risiko pencemaran tanah dan air.Â
Selain itu, langkah ini menjadi solusi untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil yang tidak ramah lingkungan.
Dengan perkembangan positif yang dicapai hingga Januari 2025, Pertamina optimis bahwa program ini dapat menjadi model pengelolaan limbah yang berkelanjutan sekaligus mendukung target transisi energi nasional.Â
Untuk itu, mari bersama-sama mendukung program "minyak jelantah" ini untuk menciptakan masa depan yang lebih bersih dan ramah lingkungan.***