Mohon tunggu...
Dimas Jayadinekat
Dimas Jayadinekat Mohon Tunggu... Freelancer - Author, Freelance Script Writer, Public Speaker, Enterpreneur Coach

Penulis buku Motivasi Rahasia NEKAT (2012), Penulis Skenario lepas di TVRI dan beberapa rumah produksi (2013-kini), Penulis Rubrik Ketoprak Politik di Tabloid OPOSISI dan Harian TERBIT (2011-2013), Content Creator di Bondowoso Network, Pembicara publik untuk kajian materi Film, Skenario, Motivasi, Kewirausahaan, founder Newbie Film Centre

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Brothers Home: Skandal Besar Tentang Lembaga Rehabilitasi di Korsel

15 Januari 2025   13:49 Diperbarui: 15 Januari 2025   13:49 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Brothers Home: Skandal Besar Tentang Lembaga Rehabilitasi di Korea, Photo by George Becker: pexels.com

Seperti yang mengutip dari Busan Ilbo, korban yang meninggal sering kali tidak mendapat penguburan yang layak, dengan banyak dari mereka hanya dicatat sebagai "hilang."

Skandal ini terungkap pada tahun 1987 berkat keberanian seorang jurnalis bernama Kim Yong-won. 

Mengutip dari laporan BBC, Kim melakukan investigasi mendalam tentang kondisi di Brothers Home dan mempublikasikannya ke media. Laporan ini memicu kemarahan publik dan menekan pemerintah untuk menyelidiki.

Setelah investigasi resmi dilakukan, pemerintah menemukan pelanggaran hak asasi manusia yang sistematis. 

Direktur Brothers Home, yang diduga menerima perlindungan dari pejabat tinggi, akhirnya dihukum. Namun, banyak pihak percaya hukuman tersebut tidak sebanding dengan skala pelanggaran yang terjadi.

Brothers Home menjadi simbol ketidakadilan sosial dan penyalahgunaan kekuasaan di Korea Selatan. 

Mengutip dari laporan Amnesty International, kasus ini mengingatkan dunia akan pentingnya menjaga transparansi dalam pengelolaan lembaga rehabilitasi dan perlindungan hak asasi manusia. 

Hingga saat ini, banyak korban selamat yang masih berjuang untuk mendapatkan pengakuan dan kompensasi atas penderitaan mereka.

Dilansir dari The Guardian, skandal ini juga menginspirasi pembuat film dan seniman untuk mengangkat kisah serupa dalam karya mereka. 

Brothers Home menjadi pengingat tragis bahwa sistem yang tidak diawasi dengan baik dapat menciptakan penderitaan luar biasa bagi mereka yang paling rentan.

Brothers Home adalah cerminan dari kekuatan yang dapat menghancurkan ketika disalahgunakan. Dari sebuah tempat yang dijanjikan untuk membantu, lembaga ini berubah menjadi lokasi eksploitasi yang kejam. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun