Mohon tunggu...
Dimas Jayadinekat
Dimas Jayadinekat Mohon Tunggu... Freelancer - Author, Freelance Script Writer, Public Speaker, Enterpreneur Coach

Penulis buku Motivasi Rahasia NEKAT (2012), Penulis Skenario lepas di TVRI dan beberapa rumah produksi (2013-kini), Penulis Rubrik Ketoprak Politik di Tabloid OPOSISI dan Harian TERBIT (2011-2013), Content Creator di Bondowoso Network, Pembicara publik untuk kajian materi Film, Skenario, Motivasi, Kewirausahaan, founder Newbie Film Centre

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Tips Menulis Skenario Film Action dan Bela Diri

14 Januari 2025   18:45 Diperbarui: 14 Januari 2025   17:50 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tips Menulis Skenario Film Action dan Bela Diri, Photo by RDNE Stock project: pexels.com

Menulis skenario film action dan bela diri memiliki tentu memiliki tantangan tersendiri. Genre ini membutuhkan perencanaan matang agar setiap adegan terasa intens dan mendebarkan, tetapi tetap masuk akal secara naratif. 

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda menulis skenario film action dan bela diri yang memukau.

1. Mulai dengan Premis yang Kuat

Dilansir dari Writer's Digest, sebuah film action membutuhkan premis yang sederhana namun menarik. Fokuslah pada konflik utama yang mudah dipahami, seperti perjuangan melawan musuh besar, balas dendam, atau misi penyelamatan. Pastikan premis ini bisa memacu adrenalin penonton sekaligus memberikan ruang untuk eksplorasi karakter.

2. Riset Mendalam tentang Bela Diri

Dikutip dari buku The Art of Action Screenwriting karya William Martell, penulis harus memahami jenis-jenis seni bela diri yang akan ditampilkan dalam film. Kenali gerakan khas setiap gaya bela diri dan bagaimana gaya tersebut dapat memperkuat karakter. Misalnya, karate untuk ketegasan, kung fu untuk keluwesan, atau muay thai untuk kekuatan.

3. Buat Karakter yang Berkesan

Mengutip dari ScreenCraft, karakter dalam film action harus memiliki motivasi yang jelas dan latar belakang yang mendukung. Seorang jagoan bela diri, misalnya, bisa memiliki cerita kelam atau pelatihan keras yang membentuk kepribadiannya. Jangan lupa memberikan ciri khas, seperti senjata favorit atau teknik bela diri tertentu, yang membuat karakter lebih mudah diingat.

4. Bangun Adegan Aksi dengan Struktur yang Jelas

Dilansir dari MasterClass, adegan aksi yang baik harus memiliki struktur seperti mini-cerita: awal, tengah, dan akhir. Adegan harus dimulai dengan tujuan yang jelas, menghadirkan rintangan, dan diakhiri dengan resolusi. Selain itu, jangan hanya menampilkan perkelahian fisik; tambahkan elemen drama atau kejutan untuk menjaga perhatian penonton.

5. Gunakan Deskripsi yang Dinamis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun