Mohon tunggu...
Dimas Jayadinekat
Dimas Jayadinekat Mohon Tunggu... Freelancer - Author, Freelance Script Writer, Public Speaker, Enterpreneur Coach

Penulis buku Motivasi Rahasia NEKAT (2012), Penulis Skenario lepas di TVRI dan beberapa rumah produksi (2013-kini), Penulis Rubrik Ketoprak Politik di Tabloid OPOSISI dan Harian TERBIT (2011-2013), Content Creator di Bondowoso Network, Pembicara publik untuk kajian materi Film, Skenario, Motivasi, Kewirausahaan, founder Newbie Film Centre

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Squid Game Season 2: Menggali Kearifan Lokal Melalui Permainan Anak-anak

25 Desember 2024   20:06 Diperbarui: 25 Desember 2024   22:07 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Squid Game Season 2: Menggali Kearifan Lokal, foto: Netflix.com

Sutradara dan penulis skenario Squid Game, Hwang Dong-hyuk, mengungkapkan bahwa inspirasi untuk serial ini datang dari pengalamannya sendiri saat mengalami kesulitan finansial di masa muda. 

Ia ingin menggambarkan realitas ketimpangan sosial yang dirasakan oleh banyak orang dalam masyarakat modern, yang terjebak dalam permainan kehidupan yang penuh tekanan dan ketidakpastian. 

Selain itu, ia juga terinspirasi oleh permainan tradisional Korea yang sangat populer di kalangan anak-anak, namun kini hampir terlupakan. 

Hwang ingin menyajikan permainan tersebut dalam konteks yang lebih gelap dan penuh makna.

Menurut Hwang, serial ini juga dipengaruhi oleh film-film seperti Battle Royale (2000) dan The Hunger Games, yang mengangkat tema serupa tentang kompetisi ekstrem dalam situasi yang mematikan. 

Namun, Squid Game menambah dimensi kearifan lokal dan sosial yang lebih dalam dengan menggunakan permainan tradisional Korea sebagai simbol perjuangan hidup.

Melalui Squid Game Season 2 dan film-film Indonesia yang mengangkat tema permainan anak-anak atau kearifan lokal, kita bisa melihat betapa pentingnya tradisi dalam membentuk karakter dan menumbuhkan rasa solidaritas di antara individu. 

Film tidak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga medium yang kuat untuk mengingatkan kita akan pentingnya menghargai warisan budaya, baik itu dalam bentuk permainan, cerita, atau nilai-nilai moral yang terkandung di dalamnya.

Dengan mengangkat tema permainan anak-anak seperti dalam Squid Game Season 2 ini, kita bisa lebih menghargai kearifan lokal yang ada, sebagai cara untuk mendekatkan generasi muda dengan tradisi dan nilai-nilai luhur yang telah ada sejak lama.***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun