Pandemi yang tak kunjung mereda, mengharuskan para penggiat teknologi untuk terus berinovasi agar segala kegiatan masyarakat dapat berjalan dengan baik. Peningkatan fitur yang lebih baik juga diperlukan agar pengguna bisa lebih merasa puas dengan pelayanan yang diberikan.
Selain itu, pemerintahan dan pihak-pihak tertentu juga semestinya mengadakan sosialisasi atas penggunaan suatu fitur atau aplikasi. Karena tidak semua pihak telah mengenal aplikasi daring tertentu sebelumnya. Terutama orangtua yang turut membantu proses belajar anak untuk berinteraksi dengan media daring. Tak jarang disuatu pertemuan virtual, seseorang gagal dan tidak maksimal mengikuti pertemuan tersebut karena keterbatasan sarana dan pengetahuan tentang penggunaan aplikasi tersebut.
Teknologi informasi bukan lagi hanya sebagai alat komunikasi, karena dengan adanya teknologi informasi, segala proses belajar mengajar menjadi semakin mudah dan fleksibel. Artinya, di satu sisi pandemi Covid-19 memang menimbulkan efek negatif, tetapi di sisi lain juga mampu memberikan efek positif bagi dunia pendidikan serta perkembangn teknologi. Oleh sebab itu, kita tidak harus menelaah lebih dalam dengan adanya Pandemi Covid-19 ini, dibalik segala dampak negatif yang terjadi, pasti terdapat dampak positif yang bisa kita rasakan . Terbukti, setelah adanya wabah pandemi Covid-19, dunia pendidikan mengalami banyak kemajuan terutama pengetahuan di bidang teknologi.
