Menjelang perilisan Destiny 2: The Final Shape, Bungie telah menggelar livestream gameplay showcase untuk expansion terbaru tersebut pada 9 April 2024. Tidak terduga, tim pengembang membagikan serangkaian kejutan menarik, mulai dari subclass baru, faction musuh baru, hingga item Exotic terbaru.
Bungie sebelumnya telah menunda perilisan The Final Shape dari November lalu dari jadwal perilisan Februari hingga Juni 2024. Mereka menjanjikan bahwa ekspansion terbaru ini menjadi kulminasi dari petualangan 10 tahun namun bukan akhir dari Destiny 2. Pemain akan memasuki Traveller untuk pertarungan melawan antagonis utama The Witness.
Detail Terbaru Destiny 2: The Final Shape
Subclass Baru: Prismatic
Livestream showcase diawali dengan pengumuman subclass terbaru bernama Prismatic. Subclass tersebut menyatukan kekuatan Light dan Darkness beserta seluruh ability dari seluruh subclass menjadi satu.
Begitu meter baru Light dan Dark terisi dengan menggunakan tipe damage masing-masing, karakter pemain Prismatic bisa mengakses power level baru bernama Transcendence, yakni munculnya granat unik untuk semua class yang menggabungkan Light dan Dark.
Hunters bisa memperoleh combo tambahan Fire dan Ice, Titans bisa menggabungkan Strand dan Arc, sementara Warlock mampu menyatukan Statis dan Void.
Bungie menyebut Prismatic sebagai advanced subclass di mana pemain memiliki opsi build-crafting lebih banyak dari biasanya, lebih banyak slot fragment dari biasanya.
Selain itu, Destiny 2: The Final Shape juga memperkenalkan beberapa item class Exotic baru untuk memperkuat build Prismatic. Lebih baiknya lagi, pemain bisa memperoleh bonus Exotic lain dari class lain dengan berbagai item ini. Meski begitu, perk-nya akan acak.
Faction Musuh Baru: Dread
Terakhir, Bungie memperkenalkan faction atau race musuh baru bernama Dread. Ini menjadi yang pertama semenjak pengenalan Scorn pada tahun 2018 dengan expansion Forsaken. Mereka akan bergabung dengan Tormentor dari Lightfall tahun lalu dan Subjugator yang sebelumnya diumumkan sebagai musuh.
Dread tampil mirip Tormentor, tetapi memiliki ragam bentuk dan ukuran. Mereka terdiri dari Grim, Husk, Grim, Weaver, dan Attendant beserta Subjugator.
Grim pada dasarnya seperti kelelawar dengan pistol, bisa menjerit di hadapan pemain. Husk adlaah bruiser melee dan pengguna belati yang bisa melakukan serangan akrobatik keren. Sementara Weaver mampu menembakkan gelombang Strand kuat yang menarik pemain, sedangkan Attendant menggunakan Statis.
Luke Smith selaku direkur kreatif memastikan bahwa The Final Shape adalah akhir dari Darkness and Light Saga namun bukanlah akhir dari Destiny. Ia berjanji pihaknya akan membagikan informasi lebih lanjut dalam waktu dekat.
Destiny 2: The Final Shape akan meluncur pada 4 Juni 2024 di PC, PS4, PS5, Xbox One, dan Xbox Series X|S. Sebelum itu, Bungie telah merilis content update bertajuk Into the Light yang berisi berbagai konten, termasuk mode baru, kembalinya 12 senjata favorit, dan beberapa mission Exotic terbaik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H