Kita tentunya tau pada setiap perusahaan pastinya terdapat staffing dan akan berulang beberapa kali untuk menyesuaikan pekerjaan dengan keahlian dari para karyawannya, namun tahukah anda bahwa terdapat 3 fungsi kepegawaian staffing yang dapat kita ketahui dan manfaatkan pada beberapa kondisi tertentu.
Sebelum itu, kita harus mengetahui pengertian dari kata "Staffing". Staffing Pada dasarnya yaitu suatu kegiatan di dalam perusahaan untuk menemukan orang yang tepat agar mengisi posisi di dalam perusahaan merupakan, nah ini merupakan inti dari penempatan staf atau Staffing. Dari sudut pandang kepegawaian, pekerjaan biasanya dapat dianggap tetap atau ditetapkan. Karyawan akan ditemukan pekerjaan yang sesuai dengan passion daripada pekerjaan yang ada Lalu apa sajakah Tiga Fungsi Kepegawaian Staffing ini? mari simak berikut ini.
1. PEREKRUTAN
Ketika perusahaan memiliki tempat di perusahaannya yang harus diisi, mereka mendorong orang untuk melamar di perusahaan mereka yaitu, mereka mencoba untuk merekrut pelamar. Metode perekrutan beragam tergantung dari perusahaan yang melakukannya, beberapa mengandalkan informasi dari mulut ke mulut, dan beberapa diwajibkan oleh hukum untuk menjalankan iklan tertulis dalam publikasi tertentu. Metode rekrutmen yang diterima dapat mencakup iklan baris di koran atau jurnal perdagangan, walkins, bursa kerja, acara rekrutmen kampus, papan kerja online, dan aktivitas cerdas apa pun yang dapat dilakukan perusahaan.
Seleksi adalah tentang memilih pelamar terbaik. Dinyatakan secara lebih formal, seleksi merupakan proses memilih dari antara pelamar yang ingin dipekerjakan oleh perusahaan. Logika seleksi adalah untuk memeriksa pekerjaan untuk menemukan tugas dan KSAO, memeriksa pelamar untuk menemukan klasemen mereka baik pada tugas atau KSAO, dan kemudian menawarkan pekerjaan kepada mereka yang memiliki kinerja pekerjaan yang diprediksi terbaik (atau setidaknya berkualifikasi minimal). Walaupun Prosesnya sangat sederhana dalam teori, Namun dalam implementasinya hal ini dapat menjadi sulit terutama bagi para HRD perusahaan. Bagian dari praktik kesulitan berasal dari hukum tentang praktik perekrutan, dan sebagian berasal dari apa yang kita ketahui tes psikologi dan penggunaannya.
Penempatan, di sisi lain, adalah tentang memilih pekerjaan atau posisi yang tepat untuk orang tersebut, serta mengambil tindakan yang diperlukan untuk memperlancar transisi individu yang dipekerjakan dari orang luar menjadi karyawan yang produktif.Â
Baiklah Itu dia Tiga Fungsi Kepegawaian Staffing di dalam perusahaan yang mungkin akan bermanfaat kepada anda
SALAM DAMAI
DIMAS ASTAGINA
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H