Makkah dan Madinah merupakan dua Kota suci di Arab Saudi yang banyak dikunjungi umat Islam dari seluruh dunia. baik untuk menjalanakan rukun Islam kelima yaitu Haji maupun untuk berwisata religi berupa umrah. Tidak terkecuali Indonesia, Indonesia menjadi salah satu Negara dengan jamaah Haji terbanyak.
Para jamaah haji yang sudah menyelesaikan serangkaian ibadah hajinya, sebelum beranjak dari Tanah Suci akan menyempatkan untuk terlebih dahulu membeli oleh-oleh khas Arab. Membawa oleh-oleh dari Tanah suci sudah menjadi tradisi dikalangan Masyarakat kita. Di mana oleh-oleh tersebut diperuntukkan diberikan kepada anggota keluarga, sanak saudara, rekan-rekan, dan tetangga yang silaturahim ke rumah saat pulang haji nanti,
Kira-kira apa saja rekomendasi oleh-oleh haji yang sebaiknya dibawa dari Tanah suci?
Kurma
Buah tangan pertama yang dapat dibawa pulang dari Tanah suci adalah kurma. Salah satu rekomendasi jenis kurma yang wajib dibawa pulang adalah kurma Nabi atau kurma Ajwa yang warnanya hitam dan rasanya yang manis alami.
Parfum
Arab juga dikenal dengan industri parfumnya yang sangat berkualitas. Anda bisa mencari parfum khas Arab yang dijual di toko-toko parfum atau pasar tradisional. Bawalah dua atau tiga jenis parfum sebagai buah tangan dari Tanah suci untuk keluarga Anda.
Tasbih
Tasbih adalah salah satu rekomendasi buah tangan yang menarik dan simple. Anda dapat membeli tasbih yang terbuat dari berbagai jenis bahan seperti kayu, batu, atau manik-manik di Tanah suci.
Kopi dan teh
Kopi dan teh adalah minuman yang populer di Arab. Anda bisa mencari biji kopi Arab yang berkualitas atau teh khas Arab seperti teh mint atau teh hijau dengan aroma yang khas. Bagi Anda pecinta kefein, kopi menjadi pilihan menarik sebagai oleh-oleh untuk dibawa ke Tanah air.
Siwak
Sebagai penutup, oleh-oleh haji yang juga kerap dibeli oleh para jamaah haji adalah siwak. Siwak ini sudah digunakan sejak zaman Nabi untuk membersihkan gigi secara tradisional dan tentunya menyehatkan. Bahkan membersihkan gigi dengan siwak adalah salah satu dari sunah Nabi. Selain itu, semoga dengan membawa siwak dari Tanah suci dapat menambah semangat Jamaah haji dalam meningkatkan ketakwaannya setelah pulang dari Tanah suci.
Biasanya di Arab siwak dijajakan oleh para penjual di pasar tradisional. Di mana siwaknya telah diukir, dipotong, lalu dijual dengan jumlah lusinan. Wah.. ini bisa dibagi-bagikan saat pulang ke tanah air.
Itulah beberapa rekomendasi buah tangan yang dapat dibawa ke Tanah air. Tentunya masih banyak barang lain yang juga bisa dibawa sebagai oleh-oleh setelah Anda menjalankan Ibadah haji di Tanah suci seperti, Air Zamzam, sajadah, baju maupun souvenir dalam bentuk karya seni lain khas Negara Arab. Namun, selalu pastikan bahwa Anda memeriksa aturan dan pembatasan pengiriman oleh-oleh dari Arab serta mematuhi peraturan yang berlaku dalam membawa oleh-oleh kembali ke negara Anda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H