Mohon tunggu...
Dimas aditiya
Dimas aditiya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Analisis LQ dan SS Kota Banjarbaru Tahun 2018-2019

8 November 2024   19:45 Diperbarui: 8 November 2024   21:26 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

 

  • Pembahasan Shift Share Sektor Perikanan
  • Secara keseluruhan, sektor perikanan di Kota Banjarbaru pada tahun 2018 menunjukkan pertumbuhan yang lambat pada beberapa komoditas dan kecamatan, dengan beberapa pengecualian pada sektor tertentu seperti ikan nila di Landasan Ulin dan ikan lain di Liang Anggang yang menunjukkan potensi pertumbuhan lebih tinggi. Perlu adanya strategi yang lebih fokus untuk meningkatkan sektor-sektor yang pertumbuhannya lamban dan mempertahankan serta meningkatkan pertumbuhan di sektor yang sudah progresif.

  • Ikan Mas: Nilai perhitungan di semua kecamatan menunjukkan angka negatif atau nol, dengan Cempaka memiliki nilai terendah sebesar -234. Ini menunjukkan bahwa pertumbuhan sektor ikan mas secara umum mengalami penurunan atau stagnasi di semua kecamatan.
  • Nila: Kecamatan Landasan Ulin memiliki nilai positif (184), sementara kecamatan lainnya menunjukkan nilai negatif. Ini menunjukkan bahwa sektor nila berkembang di Landasan Ulin, namun tidak di kecamatan lainnya.
  • Patin: Hampir semua kecamatan menunjukkan nilai negatif, kecuali Liang Anggang yang memiliki nilai sedikit positif (6). Ini menandakan bahwa perkembangan ikan patin stagnan atau menurun di sebagian besar kecamatan.
  • Bawal: Kecamatan Banjarbaru Utara, Landasan Ulin, dan Liang Anggang memiliki nilai positif. Ini menunjukkan adanya perkembangan sektor ikan bawal di beberapa kecamatan.
  • Ikan Lain: Liang Anggang menunjukkan nilai yang sangat tinggi (810), yang menunjukkan potensi perkembangan komoditas lain di kecamatan ini. Namun, beberapa kecamatan lain mengalami penurunan yang cukup signifikan.

Pembahasan Peta

  • Pembahasan peta sektor Perkebunan dan Peternakan.
  • Wilayah Kota Banjarbaru, yang meliputi Liang Anggang, Landasan Ulin, Banjarbaru Utara, Banjarbaru Selatan, dan Cempaka, berada dalam kategori tertinggal dalam sektor perkebunan.
  • Tidak adanya wilayah yang dikategorikan sebagai unggulan atau prospektif dikarenakan keterbatasan informasi yang di peroleh.
  • Berdasarkan grafik pada peta, setiap kecamatan memiliki status yang sama dalam sektor perkebunan dan peternakan, yaitu tertinggal, yang menunjukkan tantangan besar dalam pengembangan sektor perkebunan secara keseluruhan di Kota Banjarbaru.
  • Pembahasan peta sektor Perikanan.
  • Liang Anggang dan Landasan Ulin ditandai sebagai wilayah unggulan dan andalan dalam sektor perikanan, yang menunjukkan potensi besar untuk pengembangan sektor ini di kedua kecamatan.
  • Banjarbaru Utara, Banjarbaru Selatan, dan Cempaka diklasifikasikan sebagai wilayah prospektif dan tertinggal. Ini mengindikasikan bahwa sektor perikanan di wilayah ini tidak berkembang sebaik di Liang Anggang dan Landasan Ulin, dan mungkin memerlukan dukungan lebih lanjut untuk meningkatkan produktivitasnya.
  • Grafik yang ditampilkan pada peta menunjukkan bahwa Kecamatan Liang Anggang memiliki potensi terbesar dalam sektor perikanan diikuti oleh Landasan Ulin, sedangkan kecamatan lain memiliki nilai yang lebih rendah.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil analisis Location Quotient (LQ) dan Shift Share terhadap sektor perikanan di Kota Banjarbaru tahun 2018-2019, dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1.         Analisis Location Quotient (LQ) menunjukkan adanya spesialisasi komoditas perikanan yang berbeda di setiap kecamatan:

*           Kecamatan Cempaka unggul dalam produksi ikan mas (LQ: 3,84)

*           Kecamatan Banjarbaru Utara memiliki keunggulan komparatif dalam produksi ikan nila (LQ: 1,58) dan patin (LQ: 1,74)

*           Kecamatan Banjarbaru Selatan dan Banjarbaru Utara unggul dalam produksi ikan bawal

*           Kecamatan Banjarbaru Selatan dan Landasan Ulin memiliki keunggulan dalam produksi jenis ikan lainnya

2.         Hasil analisis Shift Share menunjukkan dinamika pertumbuhan yang bervariasi:

*           Sektor ikan nila menunjukkan pertumbuhan positif di Kecamatan Landasan Ulin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun