Mohon tunggu...
Dimas Bimawan
Dimas Bimawan Mohon Tunggu... Freelancer - building ruanglaptop

biar asal yang penting jadi

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Kemajuan Startup Indonesia di Bidang Transportasi

4 Desember 2018   13:54 Diperbarui: 26 Mei 2019   21:42 713
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Startup transportasi identik dengan usaha berbasis internet yang menemukan pasar dan pelanggan. Teknologi startup hadir dan merevolusi berbagai hal termasuk diantaranya adalah transportasi. 

Startup adalah hal yang baru ngetren di awal abad 21, ditandai dengan kehadiran paypal, salah satu startup moneter yang dibesut oleh Elon Musk. Sejak saat itu, teknologi startup berkembang pesat, dan akhirnya mencapai Indonesia. 

Indonesia sendiri sudah mengenal startup yang didobrak oleh Gojek dan ojek online lain dengan merevolusi sistem transportasi publik di Indonesia. 

Berbagai Startup Transportasi Publik Di Indonesia

Sebelum startup mulai bermunculan, masyarakat Indonesia hanya mengenal transportasi publik seperti bis, kereta, angkot, ojek dan sebagainya. 

Setelah teknologi startup mulai tumbuh di Indonesia, banyak sekali perubahan sistem yang terjadi sehingga memberikan cultural shockkepada para masyarakat, khususnya para ojek-ojek pangkalan. Berikut adalah beberapa startup transportasi publik Indonesia. 

1. Go-jek 

Gojek adalah salah satu startup pertama yang muncul dan berkembang di Indonesia. Startup ini benar-benar sudah merubah cara masyarakat untuk berpergian dan memberikan berbagai dampak positif dan juga negatif kepada masyarakat sosial di Indonesia terutama pada para pengendara ojek konvensional yang merasa tersaingi dengan kehadiran Gojek. 

Meskipun diawal kemunculannya muncul banyak penolakan, Gojek terus beroperasi dan berkembang di Indonesia. 

2. Grab 

Grab adalah salah satu penyedia layanan transportasi berbasis online yang juga baru muncul di Indonesia. Grab sendiri merupakan platform yang besar di Malaysia dan mencoba untuk merambah ke Indonesia. 

Mesikipun ketenaran grab di Indonesia masih kurang jika dibandingkan dengan gojek, grab tetap menjadi platform yang bisa diperhitungkan oleh masyarakat Indonesia. 

3. Uber 

Uber adalah platform yang datang dari negeri paman sam yang sudah mendunia. Platform ini datang ke Indonesia setelah mendengar kesuksesan dari gojek dan grab. Platform ini merupakan platform yang cukup canggih karena sudah berpengalaman dalam dunia transportasi online. 

Sayangnya uber kurang berhasil menarik pelanggan di Indonesia dan akhirnya dijual dan dibeli oleh Gojek. 

Perkembangan teknologi startup di Indonesia merupakan tanda dari penerimaan Indonesia dari gelombang modernisasi dan globalisasi. Dengan kemajuan teknologi tersebut diharapkan kehidupan masyarakat bisa dipermudah dan masyakarakat bisa hidup dengan nyaman. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun