Mohon tunggu...
Dimas Agung Nugroho
Dimas Agung Nugroho Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya hobby terkait dunia otomotif dan dunia kesehatan, kata kata dari saya berbuatlah baik hingga orang jauh lebih percaya dan akan mengenal kamu lebih baik lagi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ancaman Polusi Udara atau Asap Pabrik bagi Pengidap Asma

6 Desember 2023   21:02 Diperbarui: 6 Desember 2023   21:13 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Ozon, yang merupakan komponen utama polusi udara, dapat merusak sel-sel paru-paru dan meningkatkan respons inflamasi pada saluran napas, memberikan dampak negatif yang signifikan pada pengidap asma. Terpaparnya pengidap asma terhadap asap kendaraan bermotor, asap rokok, dan emisi industri juga dapat memperburuk kondisi pernapasan mereka.

Pentingnya menjaga kualitas udara dan mengurangi paparan polusi merupakan langkah penting dalam manajemen asma. Upaya perlindungan pribadi, seperti mengenakan masker, dan menghindari daerah dengan tingkat polusi tinggi dapat membantu pengidap asma mengurangi risiko paparan yang berpotensi merugikan. Selain itu, peran pemerintah dalam mengimplementasikan kebijakan dan tindakan untuk mengurangi emisi polutan udara juga sangat penting dalam melindungi kesehatan masyarakat, terutama bagi mereka yang hidup dengan kondisi pernapasan sensitif seperti asma.

Dengan meningkatnya kesadaran akan dampak lingkungan terhadap kesehatan, penting untuk mendorong praktik industri yang ramah lingkungan dan mengurangi emisi polutan udara. Upaya untuk meningkatkan kontrol emisi pabrik dan memperkuat regulasi lingkungan dapat membantu melindungi kesehatan pengidap asma dan populasi umum.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun