Sopiah (2008) mengemukakan bahwa komitmen organisasional merupakan tingkat keyakinan karyawan untuk menerima tujuan organisasi sehingga berkeinginan untuk tetap tinggal dan menjadi bagian dari organisasi tersebut. Karyawan yang memiliki komitmen cenderung lebih bertanggung jawab dalam melakukan pekerjaannya.Â
Komitmen organisasional juga dipengaruhi oleh tingkat kepuasan karyawan terhadap pekerjaannya, apabila seorang karyawan merasa puas dengan pekerjaannya maka akan lebih berkomitmen dengan organisasi dan industri.
Karyawan yang berkomitmen dan merasa puas dengan pekerjaannya, akan cenderung lebih loyal terhadap organisasi atau industri di tempat ia bekerja.Â
Hal tersebut dapat menurunkan tingkan turnover karyawan, dimana apabila banyak terjadi turnover karyawan di dalam sebuah perusahaan yang dirugikan adalah perusahaan itu sendiri, perusahaan harus mengadakan kegiatan rekruitmen karyawan baru, melakukan proses seleksi dan tentunya dalam proses seleksi karyawan baru akan terjadi kekosongan dalam suatu jabatan sehingga pekerjaan yang seharusnya sudah dapat diselesaikan  oleh seseorang yang berada di jabatan itu menjadi terhambat atau harus di kerjakan oleh karyawan lainnya, sehingga kinerja perusahaan akan terganggu apabila turnover ini sering terjadi.Â
Untuk itu erlu dilakukan upaya pencegahan agar karyawan lebih berkomitmen dengan organisasi dan industri salah satunya dengan peningkatan kepuasan kerja yang dapat dilakukan dengan cara menciptakan lingkungan kerja yang nyaman, serta terpenuhinya kebutuhan karyawan, baik itu kebutuhan finansial, kebutuhan rohani, jaminan keamanan dan keselamatan dan lain sebagainya yang sekiranya dapat menunjang kenyamanan karyawan dalam bekerja, sehingga akan tercapai kepuasan kerja yang dapat berpengaruh juga terhadap komitmen kerja karyawan. Tentu saja kriteria nyaman setiap individu itu berbeda antara satu dengan yang lainnya.
Bagaimana kriteria nyaman versi kamu?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI