Mohon tunggu...
Dilla Hardina
Dilla Hardina Mohon Tunggu... Penulis - Content Writer

Kelilingilah dirimu dengan orang-orang yang pantas mendapatkan keajaibanmu🌻

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Gerakan Membaca Mencerdaskan Bangsa

5 Juli 2020   23:11 Diperbarui: 5 Juli 2020   23:11 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sudahkah membaca buku hari ini? Pertanyaan yang ringan namun sebenarnya adalah sebuah tamparan keras untuk kita yang begitu asing dengan buku. Kenapa tak mencoba mengakrabkan diri dengan buku? 

Jika jawabannya adalah "saya tidak punya buku." Mungkin saya akan kontra dengan yang memberi jawaban ini. Bukankah telah banyak perpustakaan bertebaran baik di desa maupun di kota? Bukankah buku-buku yang disediakan disana bisa dibaca secara cuma-cuma?

Lalu bila ada jawaban lain yaitu "Diperpustakaan bukunya gak bisa dimiliki seutuhnya, gak nyaman kalau baca milik umum." Saya akan lebih kontra lagi dengan pendapat ini. 

Oke, bila kamu tidak mau ke perpustakaan dengan berbagai alasan saya tidak masalah. Yang jadi pertanyaan lagi kenapa tidak memanfaatkan waktu ketika ada bazar buku murah di daerahmu? 

Bukankah buku-buku yang dijual di bazar begitu murah sehingga kamu bisa memilikinya seutuhnya? Terdapat berbagai genre mulai dari politik, sejarah, pendidikan, bahasa, sastra dan masih banyak lagi. Tergantung seleramu yang mana.

Mau beralasan lagi dan menyalahkan rejeki dan juga jarak? Mas, Mbak, Ibu, Bapak, Kita sudah dipermudah agar bisa membaca dan memiliki buku. Jangan dipersulit, tunggu apa lagi?Buku adalah sumber wawasan, tempat bernaungnya khazanah keilmuan. Buku seakan mempunyai magnet tersendiri bagi penyukanya.

Sayangnya, tak semua orang suka buku apalagi suka baca buku. Bahkan, mungkin ada yang alergi dengan bentuknya yang persegi empat dan kadang menyimpan debu didalamnya *hahaha*. 

Buku bisa mempengaruhi emosional seseorang untuk bisa menjadi baik atau bisa juga menjadi buruk. Namun, sejauh ini saya belum pernah menemui buku yang secara tersirat maupun tersurat mengajak seseorang kepada keburukan. 

Kalaupun ada, mungkin itu buku-buku yang bergenre fiksi yang terdapat tokoh antagonisnya. Tapi, bagaimanapun tetap saja lebih banyak hikmahnya daripada keburukannya didalam buku tersebut.

Apakah dibenak kalian pernah terbesit pertanyaan kenapa wahyu yang pertama turun adalah perintah iqra' (bacalah)? Kenapa tidak sholat, puasa atau haji saja? kenapa membaca? 

Pada dasarnya perintah membaca ditujukan untuk Nabi Muhammad dan seluruh umat manusia lainnya. Selain menciptakan makhluk hidup, Allah juga telah menciptakan alam lengkap dengan sepaket keindahan dan fungsinya. Untuk apa? agar manusia mampu mengambil hikmah dan pelajaran dari hal tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun