Mohon tunggu...
Janatun Fadhilah
Janatun Fadhilah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Bernyanyi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Meningkatkan Kreativitas Anak dengan Aktivitas Menggambar

6 Juni 2023   08:17 Diperbarui: 6 Juni 2023   08:27 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

6. Ajari anak untuk bertanggung jawab dengan sering berbicara dan merawat alat gambarnya sendiri.

7. Ajari anak membuat sketsa terlebih dahulu sebelum menggambar lebih detail.

Hambatan yang dapat menghambat kreativitas anak

Beberapa kendala yang dapat menghambat perkembangan kreativitas menggambar pada anak usia dini adalah:

1. Bahan dan alat desain yang tersedia terbatas. Jika anak tidak memiliki bahan atau alat yang cukup, sulit bagi mereka untuk mengungkapkan pikirannya dalam bentuk gambar di kepala mereka.

2. Kurangnya waktu. Ketika anak-anak tidak memiliki cukup waktu untuk menggambar, mereka kehilangan minat dan sayangnya kreativitas mereka secara bertahap berkurang.

3. tekanan dari lingkungan. Beberapa orang tua atau guru mungkin memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap hasil karya anaknya, yang dapat membuat anak merasa cemas dan tidak nyaman saat menggambar, sehingga ide-idenya tampak tidak kreatif.

4. Tidak ada contoh yang menginspirasi dan memotivasi di sekitar mereka. Di masa kanak-kanak, menggambar dengan cepat bisa terasa membosankan dan putus asa ketika anak merasa bisa menggambar tidak memberikan efek positif. 

5. Kemalasan anak. Anak-anak yang merasa malas sulit merangsang kreativitasnya. Oleh karena itu, mereka membutuhkan motivasi dan bimbingan yang baik untuk menghindari rasa malas tersebut.

6. Tantangan sekolah terkait dengan kurikulum yang direncanakan. Terlalu banyak pemrograman dapat menyebabkan anak kehilangan minat dan inisiatif dalam seni.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun