Mohon tunggu...
085221974251
085221974251 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Dila.com

Semangat dalam hidup

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Curhat Mahasiswa Sudah Semester 3 Belum Pernah Rasain Kuliah di Kampus

7 November 2021   04:30 Diperbarui: 7 November 2021   07:53 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sudah dua tahun lebih pendidikan Indonesia, telah mengadakan perkuliahan secara daring atau yang bisa kita sebut "e-learning" Semua aktivitas dilakukan secara online, proses belajar mengajar dilakukan dengan menggunakan berbagai aplikasi jejaring sosial.

Menurut survey yang telah saya lakukan terhadap beberapa teman terdekat saya dari Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar dan universitas lainnya, rata rata dari mereka dari awal perkuliahan sampai sekarang semua berbasis online.

Akan tetapi hal tersebut juga menimbulkan dampak yang dianggap kurang optimal dalam proses pembelajaran. Beragam pendapat muncul dari mahasiswa maupun dari kalangan dosen, mulai dari sisi positif dan negatifnya

Ini salah satu ujarnya mahasiswa semester 3 jurusan jurnalistik 'Kita tidak punya banyak pilihan, jalanin saja dulu, Ya semoga pandemi ini cepat berlalu supaya bisa kuliah tatap muka, soalnya saya juga nda pernah rasain suasana kuliah di kampus kampus 

Pandemi Covid-19 memang belum pulih seutuhnya." Usfah Dp, pada tanggal 5 November 2021

Ingin berjumpa dengan kawan-kawan serta merasakan kuliah tatap muka yang menurut mereka sangat membantu dalam memahami ilmu secara efektif.  

Koneksi internet seringkali menjadi kendala, mulai adanya kebosanan dengan sistem ini, banyaknya tugas yang diberikan dosen,

Salah satu masalah utama yang banyak dihadapi oleh siswa maupun mahasiswa adalah jaringan internet yang lambat. Padahal, pembelajaran daring membutuhkan jaringan internet yang cukup kuat mengingat media yang digunakan berupa Zoom, Google Meet, Skype dan aplikasi lainnya untuk menghadiri video conference.

Permasalahan teknis seperti suara yang putus-putus dan video yang berhenti menyebabkan pembelajaran tidak efektif dan murid tidak dapat menyerap informasi yang disampaikan guru secara utuh.

Adapun kelebihannya adalah Waktu masa perkuliahan lebih singkat dibandingkan perkuliahan yang bersifat konvensional. Mahasiswa bisa melihat kembali materi yang diajarkan karena materi biasanya berupa modul yang dapat didownload dan tersimpan dalam PC atau komputer.

Melatih mahasiswa untuk lebih bertanggung jawab, kreatif, dan juga mandiri. Sehingga membentuk pribadi yang lebih percaya diri.

Citizen reporter: DILA ( mahasiswa jurusan Jurnalistik, UINAM)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun