Lelaki masa lalu
Malam itu mencekam
Darah dagingya menangis menjerit
Dia balita lanang
Remang remang kamar
Menjadi suram
Jari tangan lelaki yang dicintainya
Sungguh keras melilit lehernya
Sampai bantal kapuk empuk
Ditumpuk dimulut istri
Badannya digebuki sampai pagi
lelaki itu buas
Tak punya hati
Hari-hari begitu berat
Esoknya wanita itu kembali menjalani nasib
Pergi pagi pulang malam
Badan rontok pikiran kacau
Lelaki yang dicintainya itu
Dikamar mengunci diri
Menonton bokep sampai kelalapan
Sama nafsu birahi
Empat tahun bertahan di lubang sengsara
Wanita itu, pulang kerumah orang tua
Tak peduli adat yang dulu disepakati
Anak lanang digendong
Cukup baju yang dipakai
Dibawa pulang
Lelaki itu hanya diam
Dibalik pintu kamar
Amarahnya masih sama
Malah ingin membara
Wanita itu pergi
Sudah lupa dengan malu
Yang penting lahir dan batin bebas
Dia tak salah langkah
Sekarang luka masih membekas
Dari wanita yang tertindas
Kudapati cerita
Sebelum penutup akhir tahun 2021
Seorang wanita yang menggali masa lalu
Yang tak pernah dia kubur sampai mati.
Noted dari penulis:
Putuskan rantai KDRT dalam rumah tangga, apapun masalahnya dikomunikasikan dengan baik. Kontrol diri dan pola pikir, apalagi status sudah menjadi orangtua.
Diluar sana setiap manusia dilahirkan mendapatkan kasih sayang dari orang sekitar. Jika dia telah menjadi pasanganmu, rawat, cintai, dan ceritakan.
Buang emosi dan amarah sesaat itu. Ingat, sebagai memori untuk anak, kejadian di masa kecil yg dibesarkan oleh keluarga kasar dan keras, akan membentuk karakter yang sama jika dia dewasa kelak. Jadi, kuncinya dari kita, semangat jadi orangtua, tak ada masalah yang rumit di dunia ini, selagi masih melengkapi satu sama lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H