Mohon tunggu...
Dila AyuArioksa
Dila AyuArioksa Mohon Tunggu... Seniman - Motto Lucidity and Courage

Seni dalam mengetahui, adalah tahu apa yang diabaikan -Rumi

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tamu Misterius

20 Maret 2019   05:03 Diperbarui: 20 Maret 2019   05:35 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash


Ping, ping ,bukak hp lihat pesan WA datang bertubi-tubi udah bangun oii, dengan mata merem gue ketik iya ini udah bangun, langsung ku kirim, terus cek status WA teman, gue baca tulisannya PEMBERITAHUAN , HATI-HATI JIKA BERTEMU DENGAN WANITA TUA BEPAKAIAN MERAH, KARENA DIA WANITA YANG BISA MENGHIPNOTIS ORANG LAIN, DAN MENCURI BARANG BERHARGA KORBAN.

Langsung gue terduduk dan bangunin kawan yang lain, geng-geng bangun bangun, ada berita terbaru tentang nenek tadi malam, langsung ketiganya bukak mata, ada apa dengan nenek itu Del, dengan  lantang gue bilang, ternyata nenek tadi malam itu memang nenek jahat.

Soalnya feling gue udah ngak enak, pas lihat tuh nenek, coba kalau dia baik pasti gue kasih duit dan makan, tapi dari tampangngnya aja udah ketahuan kalau dia orang yang jahat. Alhamdulilah, berarti nasib kita masih baik, dan tuhan memberikan umur yang panjang buat kita. Kami pun berpelukan karena selamat dari kejadian yang sangat menegangkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun