Mohon tunggu...
Dikke Puspita Sari
Dikke Puspita Sari Mohon Tunggu... Guru - Guru

Mencoba berbagai peluang usaha

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pentas Budaya sebagai Upaya Menyadarkan Kemajemukan Bangsa

20 Januari 2023   18:26 Diperbarui: 20 Januari 2023   19:13 410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bangsa Indonesia merupakan bangsa majemuk yang memiliki keragaman budaya. Dengan latar belakang kesukuan, agama maupun ras yang berbeda beda. Selain memiliki beragam budaya yang khas, juga memiliki 1.128 lebih suku bangsa yang bermukim di ribuan pulau dari Sabang sampai Merauke. Kemajemukan budaya tersebut merupakan kekayaan bangsa yang harus dipertahankan. 

Membicarakan tentang keberagaman seyogyanya ditanamkan pada generasi muda sedini mungkin. Hal itu tentulah akan membawa manfaat besar terkait dengan pendidikan karakter khususnya semangat persatuan dan kesatuan pada generasi muda. Bukan hal yang mudah menghadapi tantangan diera globalisasi, tetapi manakala pondasi dari persatuan dan kesatuan sudah mengakar kuat tantangan tersebut akan dengan mudah dihadapi secara bersama-sama.

Salah satu kegiatan dalam peringatan sumpah pemuda sekaligus P5 dijadikan momentum besar oleh SMK Purnama 2 Jakarta mewujudkan kesadaran keberagaman melalui pentas budaya pakaian adat. Teknis kegiatan setiap kelas mewakilkan 1 pasang siswa untuk menggunakan pakaian adat dari berbagai daerah. Tujuannya selain pada kesadaran berbangsa, siswa diajak kembali mengingat akan kekayaan bangsanya melalui pentas seni tersebut. 

Antusiasme warga sekolah luar biasa, mengingat situasi pandemi yang menghentikan seluruh kegiatan demi meminimalisir penyebaran covid-19, juga pada kenyataan banyak diantara siswa baru pertama mengikuti kegiatan budaya seperti ini. Kedepan akan dioptimalkan lagi kegiatan-kegiatan serupa sehingga akan dapat meningkatkan kesadaran warga sekolah tentang semangat kebhinekaan, tentunya melalui dukungan seluruh warga sekolah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun